Atlanta

LIMA BELAS

Tok tok tok
"kak key aku boleh masuk gak?" ucap bastian dari arah luar.

"eh, iya bas masuk aja tumben kamu kesini ada apa? " tanya keyna karena tidak biasa bastian ke kamarnya.

"aku ada PR kak".

Setelah bastian memberitah, keyna langsung buru-buru mengambil buku bastian dan menyuruh bastian untuk mengerjakan yang bisa terlebih dahulu karena sekarang keyna pun sedang ada tugas yang pastinya besok harus dikumpulkan.

Tringg

+62815678
Misi

Karena tiba-tiba ponsel keyna mendapatkan notif jadi keyna berhenti sejenak dari aktivitasnya dan segera mengambil ponselnya yang berada disamping buku. Setelah melihat notifikasi bukan dari grup kelasnya jadi keyna mengabaikan pesan dari atlanta yang menurutnya tidak penting padahal keyna juga belum menyimpan nomor atlanta di ponselnya.

+62815678
Misi
Misi
Misi
Misi

Astaga, notifikasi yang masuk ke ponsel nya benar-benar semakin mengganggu yang membuat keyna tidak fokus pada tugasnya. Karena keyna tidak tahan akhirnya ponselnya ia matikan dan langsung fokus kembali, melihat kakaknya kesal akhirnya bastian segera keluar dari kamar keyna lagi pula ia sudah selesai mengejarkan tugasnya.

"kak aku keluar ya. Soalnya tugas aku udah selesai, aku juga mau langsung tidur udah  malem soalnya" ucap bastian sedikit mengantuk.

"jangan lupa gosok gigi, cuci tangan sama cuci kaki" teriak keyna karena bastian sudah menutup pintu kamarnya. Setelah tugasnya selesai keyna merapihkan buku-bukunya dan memasukkannya kedalam tas. Lalu, keyna menghidupkan kembali ponselnya seraya mengecek apakah ada info dari grup kelasnya dan ternyata tidak, malah chat yang masuk hanya nomor orang yang menurutnya tidak penting.

Drrrt drttt

Ponselnya yang sudah ia taruh diatas laci samping tempat tidurnya, tiba-tiba berbunyi lagi ternyata orang tadi malah menelpon nya sekarang.

Astaga malam-malam begini kurang kerjaan sekali orang ini . Batin keyna.

"ada perlu apa nelpon malem banget kayak gini?" ucap keyna to the point.

"......" hening.

"kalo ngeprank doang gue matiin" ucap keyna sedikit naik nadanya.

"kalo dimatiin gue bakal telpon lo lagi" ucap atlanta jahil.

"ish, gue mau tidur ya setan. Bisa langsung ke intinya gak? Kalo lo buang waktu besok gue bisa bangun terlambat ya" ucap keyna sebal pada atlanta.

"gue gak bisa tidur, lo mau temenin gue ngobrol gak? " ucapan atlanta ini membuat keyna jadi malu mendengarnya.

"GAK!!, pejemin aja itu mata lo nanti juga ngantuk, dah lah gue mau tidur duluan. Bye"

"oke bye" ucap atlanta dari sebrang sana yang terdengar sedikit kecewa.

Keyna pov

Sekarang keyna sedang melihat langit-langit kamar nya sambil bergumam sendiri dan rasanya ingin mengutuk atlanta dari jauh "Astaga sepertinya orang yang menelponnya tadi sudah gila. Iya, dia benar-benar gila. Gak habis pikir aja dekat juga tidak tapi kelakuannya seperti orang yang sudah lama mengenal bertahun-tahun".