Menghapus Jejak Luka [EDISI REVISI]

announcement

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh para pembaca Budiman! Perkenalkan saya titik
Warna. Alhamdulillah saya dalam keadaan baik disini dan saya juga berharap teman teman semua dalam keadaan bahagia dan baik baik saja di sana. Senang sekali bisa menyapa temena teman semua lewat cerita saya. Hmmm sebenernya ada banyak sekali yang ingin saya utarakan jujur Disini, banyak sekali yang buat saya ingin menulis kan bagaimana perasaan saya menulis cerita menghapus jejak luka. Saya bisa mulai dari yang pertama yah.

First time to write and make the story. Banyak hal yang buat saya merasa sulit dan terbebani. Minim pengalaman dan overthinking yang terus menemani saya membuat saya kadang down. Terlebih saya harus mengalami stuck, gak tau mau di bawa kemana cerita pertama saya ini. Gak tau harus bagaimana menghadirkan konflik.

Bagi penulis Wattpad angka vote dan angka di baca sangat mempengaruhi semangat juga motivasi bagi penulis untuk membuat cerita yang terbaik. Tak ingin naif, saya juga demikian adanya. Tapi saya juga tidak ingin berekspektasi terlalu jauh dan terlalu tinggi. mengharapkan ini dan itu, teman teman mau baca cerita saya dan meninggalkan comment atau mungkin kritik yang membangun saya sudah mengucapkan Alhamdulillah.

Namun saya juga paham benar tak bisa membuat apa lagi memaksa semua pembaca puas dengan cerita gak jelas saya. Saya juga Sadar keterbatasan saya dalam menulis. Banyak typo dan banyak sekali yang mungkin tidak nyambung. Tapi jujur, untuk menjadi penulis sungguhan tidak mudah memang. Banyak proses yang harus di lalui dan saya baru memulai proses itu lewat cerita gak jelas ini. Untuk itu saya mohon dukungan nya buat teman teman dan jangan lupa baca cerita saya dan comment.

Sekiranya itu saja yang dapat saya sampaikan. Saya titik warna salam kenal. wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.