kamu lah cinta

6.9K 556 68
                                    

Warning

Boyslove

Mature

Narusasu

All character belong to MK Sensei

::

::

::

Naruto melihat Sasuke yang tertidur pulas dengan senyum teduh. Entah mengapa hari hari yang mereka lalui beberapa minggu terakhir ini terasa begitu indah.

Bagaimana jantungnya berdetak gila ketika berdekatan. Pandangan mata yang tidak dapat melepas dari sosok yang didamba. Bahkan semua terasa lebih berwarna saat ada dirinya.

Naruto tahu dirinya tidak lagi muda. Bukan hanya dirinya tetapi juga Sasuke, apalagi mereka sama sama memiliki buah hati yang telah beranjak remaja. Tetapi Naruto bahkan tidak dapat berhenti tersenyum seperti seorang idiot yang selalu teman temannya sematkan sebagai julukannya sedari kecil.

Idiot??

Naruto memang idiot. Ini bukanlah puber kedua baginya. Karena sejak awal seharusnya dia sadar jika orang yang telah memiliki hatinya adalah sosok yang berada di depannya saat ini.

Perlahan mata sekelam malam itu terbuka, seulas senyum tipis terukir di sana.

"Kalau kau terus tersenyum seperti itu kau semakin mirip orang idiot,Dobe!"

Naruto terkekeh pelan.

"Idiot begini juga kamu suka."

Lagi lagi Sasuke tersenyum, menyetujui kalimat sang dominant.

"Jadi, bagaimana aku bisa ada di sini?"

"Oh, itu kamu tadi ketiduran di sofa, jadi ya kupindahkan saja ke sini."

Sasuke lalu duduk dari rebahannya di atas ranjang single bed itu. Ia memindai ruangan yang tidak asing menurutnya ini.

Ruangan sang Hokage lain, tempatnya beristirahat. Tempat yang sama mereka gunakan untuk berbagi kehangatan beberapa tempo waktu yang lalu. Mengingat betapa binalnya Sasuke waktu itu membuatnya sedikit malu.

Entahlah Sasuke pun dibuat mati kutu oleh sahabat lamanya ini. Bagaimana sosok berisik nan cerewet itu kini menjelma sebagai sosok dewasa tampan nan berwibawa. Sasuke jatuh cinta terlalu dalam kepada Naruto.

Semenjak mereka berbagi panas tubuh, Sasuke merasa ada gejolak lain dalam dirinya yang memberontak keluar. Bukan hanya perasaan cinta dan sayang yang ada dalam dada. Tetapi ada gejolak lain, yang lebih gelap dan pekat.

Gejolak nafsu, iri, dan ingin memiliki.

Sasuke tidak dapat memungkiri, ia ingin Naruto hanya menjadi miliknya dan tidak akan berpaling untuk yang lain.

Egois??

Bukankah Uchiha memang terlahir seperti itu? Memiliki ego yang tinggi dan harus mencapai apa yang ingin diraih? Dan Sasuke sangat sadar jika sekarang ia mengatakan ingin memiliki Naruto seutuhnya.

Nanadaime's LOVEWhere stories live. Discover now