pergi menuju kamu

6K 603 110
                                    

Warning

Yaoi

Narusasu

Mature

Punya MK SENSEI SAMA

::

::

Naruto mengaktifkan Sannin mode sepanjang perjalanannya guna mendeteksi cakra Sasuke yang tidak terasa. Hal ini cukup membingungkan bagi Naruto,karena ia selalu dapat merasakan energi Sasuke meski ia berada di belahan bumi yang terpencil sekalipun.

Yah, tidak dapat dipungkiri jika selama ini Naruto selalu menstalker Sasuke dibalik meja kerja yang membosankan itu. Semua itu ia lakukan karena begitu mengkhawatirkan kondisi Sasuke yang sering terlibat pertarungan tingkat tinggi yang lebih sering membahayakan nyawanya.

Sudah sehari ia berlari, namun belum menunjukkan satu pun petu juk keberadaan Sasuke. Tidak mungkin tiba tiba energi cakranya hilang kembali. Naruto ingat betul jika energi cakra Sasuke telah kembali meski kecil. Naruto pun bergegas menuju desa terdekat guna mencari seti ti k informasi dan tempat melepas penat.

"Selamat datang." Sapa resepsionis penginapan ketika melihat sosok Naruto memasuki tempat sedsederhanaerhana itu.

Sang resepsionis yang kebetulan seorang gadis muda itu langsung terpekik kegirangan melihat kedatangan tamu super spesial yang tidak terduga. Ia langsung menghampiri Naruto dan berteriak seantero penginapan.

"KYAAAAAA...bukankah anda UZUMAKI NARUTO, sang pahlawan dunia itu??? Neneeekkkk...kakekkkk, lihat siapa yang dataaang. .!!!"

Tak berapa lama muncul sepasang kakek nenek renta dan seorang bocah lelaki ke tempat Naruto.

"Kenapa berteriak seperti itu, Misaki Chan." Komentar sang nenek begitu keluar dari salah satu pintu.

"Lihat Nek, lihat!!! Siapa yang datang ke penginapan kecil kita ini. Dia Uzumaki Naruto, Hokage desa Konohagakure yang terkenal hebat itu." Terang sang gadis yang bernama Misaki itu masih penuh antusias.

"Wah, benaaarrr!!" Teriak sang anak laki laki, lalu merogoh sesuatu dalam saku celananya.

Sebuah foto. Dan sayangnya itu adalah foto Naruto yang merupakan potongan sebuah majalah. Sang anak laki laki itu pun menarik baju Naruto sama antusiasnya.

"Anda benar Tuan Hokage khan? Wah, anda mampir ke desa ini apa karena ada misi? Apakah anda membawa ninja pelindung? Lalu kemana para ninja pasukan anda, waaahhh pasti keren sekali!"

Naruto hanya terbengong melihat kakak beradik yang sangat polos itu. Ini bahkan berada di luar Konoha, tetapi mereka seakan penduduk Konoha yang selalu membanggakannya.

"Sudah ,sudah. Lebih baik kalian bawa Tuan Hokage menuju tempat istirahatnya, kasihan dia pasti kelelahan menempuh jarak yang jauh." Sang kakek akhirnya bersuara melihat tampang bingung Naruto.

"Ah, iya. Shato, tunjukkan tamu kebesaran kita ruang istirahatnya."

"Siap, Neechan." Ucap Shato penuh semangat. Lalu menarik pergelangan tangan Naruto dengan kuat. "Ayo, Tuan Pahlawan ikuti aku "

Nanadaime's LOVEWhere stories live. Discover now