Part 3💫

7.9K 993 169
                                    

Happy Reading -Istri Kai

Happy Reading -Istri Kai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"LEONI!"

Teriakan itu membuat Leoni dan Leo menoleh. Leoni bernapas lega saat melihat suara itu berasal dari teman barunya. Rara.

Melihat Leo yang lengah, gadis itu buru-buru kabur dari kurungan pemuda angker itu. Dengan muka yang masih pucat pasi, Leoni berlari secepat mungkin menghampiri Rara. Setelah itu Leoni menarik tangan Rara mengajaknya pergi dari taman belakang itu.

Leo hanya diam menatap Leoni. Tak ada sedikitpun niatan untuk mengejar gadis itu untuk memberikan pelajaran. Setidaknya untuk kali ini saja Leo membebaskan. Tidak tahu kalau nanti. Mungkin-

bisa lebih dari ini.

Leoni menutup telinganya rapat-rapat menggunakan kedua tangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Leoni menutup telinganya rapat-rapat menggunakan kedua tangannya. Di hadapannya kini, Rara mengoceh tidak jelas berniat menceramahi dirinya. Padahal ocehan gadis manis itu sama sekali tidak didengarnya.

"Oni, lo itu udah kehilangan otak kewarasan lo, ya? Bisa-bisanya lo nyamperin Leo ke taman belakang. Kalau lo diapa-apain gimana?! Untung ada gue!" oceh Rara emosi.

"Nyenyenye," cibir Leoni.

"Heh mulut lo, ya!"

Leoni terkekeh. Tangannya bergerak menopang dagunya. Matanya berkedip lucu hingga membuat wajahnya bertambah kiyud. "Oni 'kan murid baru. Rara gimana, sih?"

Rara menghela napasnya mencoba untuk bersabar. Dirinya juga merasa bego hingga melupakan Leoni yang berstatus murid baru di Andromeda. "Gue kasih tau. Dengerin baik-baik!"

Leoni mengangguk walau sebenarnya malas. Daripada mendengarkan ocehan Rara, lebih baik dirinya menyaksikan MV EXO yang jauh lebih menyenangkan. Namun menurut Leoni, setiap cewek kiyud itu harus berperilaku baik. Jadi, Leoni memutuskan untuk mendengarkan saja.

"Leonardo Marcelino. Dia sering dijuluki Singanya Andromeda karena kelakuannya. Dia itu pendiem, ketus, misterius, tapi ngeri kalau udah marah. Gue yang temen sekelasnya dari kelas sepuluh, nggak pernah tau urusan hidupnya. Pokoknya, hidup Leo itu penuh teka-teki bagi gue." Rara meminum es tehnya. "Selama ini, belum ada seorang pun yang berani deketin dia. Paling dari jauh doang. Dan lo, mecahin rekor itu di Andromeda!"

LEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang