Bab 12 - Pesona dude

25.5K 1.8K 35
                                    

Terimakasih sudah membaca atau mampir di cerita gabutku ini.

Terimakasih untuk vote dan komen nya📍😭

---Happy reading---

Ternyata benar, mungkin sekarang Ineu sedang mengaktualisasi dirinya demi cita-cita nya yang ingin menjadi menteri perikanan. Bahkan sekarang rasanya ia sudah menjadi Menteri ralat Presiden bagi ikan ikannya, bagaimana mungkin belum? Koleksi ikan Ineu sudah mulai banyak memenuhi Aquarium. Bahkan Aquarium nya sekarang bertambah lagi, terlihat Althaf yang baru saja membawa Aquarium dengan ukuran yang cukup besar. Seruni menatap takjub, pada Duda itu sekaligus Bosnya. Ia lelaki penyayang, terbukti selalu mendukung apapun yang putrinya itu inginkan.

Sore itu, Seruni baru saja menyuapi Ineu. Seperti biasa. Seruni sambil membawa laptopnya jika ada pekerjaan yang belum kelar, maka ia akan memilih mengerjakan dirumah. Tak mungkin ia pulang malam terus, memilih lembur yang tiada batasnya itu. Masih ada kewajiban yang harus Seruni lakukan selain tanggung jawabnya di kantor.

"Mama, punya film baru enggak?" ucap Ineu baru saja selesai minum,  Saat Seruni baru membuka laptopnya.

"Ada film lama, mau nonton?"

"Nggak ada Tom and Jerry mama?" tanya nya lagi sambil beralih ke pangkuan seruni. Ineu terlihat menggemaskan dia memakai baju berwarna kuning bertuliskan "Im Strong woman". Seruni tersenyum, seperti anak itu mengerti saja. Deskripsi wanita kuat? Dan siapa yang memilih baju itu sih?! Seruni jadi penasaran.

"Nggak ada. Kehapus kemarin, maaf ya" ucap Seruni sambil mengelus puncak rambut Ineu dengan wangi shampo yang khas.

"Yaudah engga jadi deh mama" ucap Ineu sambil menutup laptopnya.

"Ada film Finding Nemo (2003), seru loh menceritakan Tentang perjuangan ayah buat nemuin anaknya yang di ambil manusia. Latarnya, di lautan sama kayak Steven sama Zack. Tapi nama anaknya Nemo. Seru deh, banyak ikan-ikan juga nanti. Nanti Ayah Nemo ketemu Si Dori di Tengah perjalanan saat mencari Nemo. Seru tau"  jawab Seruni sambil membuka kembali laptopnya, dan membuka file film Nemo.

Awalnya Ineu menolak, terbukti bibirnya mengurucut dengan kesal. Tapi saat adegan pertama yang menampilkan, kehidupan laut yang menarik. Belum lagi warna ikan Nemo sangat lucu. Ineu menonton film itu dengan serius. Dan setelah satu jam lebih Ineu menonton, saat itu Althaf  bertepatan datang dari kerjaannya.

"Papa udah datang?" ucap Ineu sambil memeluk kaki Althaf yang berada di depan pintu.

"Putri papa udah makan?" Timpal nya sambil mencium pipi Ineu dan mengajak Ineu untuk duduk di sofa bersama Seruni yang baru saja menutup film Nemo yang telah selesai.

"Belum nunggu Papa. Papa tadi Ineu nonton Finding Nemo, papa kalau boleh, Ineu mau jadi menteri perikanan Papa. Tadi ibu guru nanya cita-cita Ineu apa? Sekarang baru kepikiran mau jadi menteri perikanan aja papa. Kata mama ikan di laut lucu-lucu. Nanti Ineu bakal punya ikan banyak, papa besok beliin ikan Nemo ya papa. Biar Steven sama Zack ada temennya" Cerocos nya lagi dengan penuh antusias. Althaf hanya tertawa saat mendengarkan celotehan putrinya itu. Seruni benar Ineu semakin aktif dan mulai berpikir kritis.

"Tadi belajar apa aja?" tanya Althaf dengan perhatian.

"Tadi Ineu ditanya cita-cita sama Hobbi Ineu"

"Terus Ineu jawab apa?"

"Belum Ineu jawab, soalnya baru tau papa. Di kasih PR tuh di buku. Di suruh ngisi. Ineu mau jadi menteri perikanan aja Papa. Kata mama Uni, jadi menteri perikanan bisa liat tiap ikan setiap hari di laut. Terus bisa nembak kapal yang mau mencuri ikan, Kaya manusia yang mau ngambil Nemo di laut papa"  Althaf menatap seruni dengan meminta penjelasan. Jangan sampai otak anak nya menjadi geser.

Kejar TargetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang