Axelabram💉 [End]

8 - Permintaan maaf Bram

Semenjak dari apartemen Ricky, Axel sudah kembali ke kostnya, minggu ini ia tidak ada kuliah begitu pula dengan Fradana. Mereka memutuskan untuk tidak pergi kemana-mana dan membersihkan kamar kostnya. Setelah menanak nasi, Axel memasak sayur bayam dan Fra menggoreng tahu dan tempe. Dua anak gadis ini sedang sibuk sekali memasak. Setelah mereka sarapan, mereka memutuskan untuk merapikan kamar kost yang berantakan tak karuan. Di sela-sela merapikan kamar, mereka berdua berbincang-bincang

"Xel, maaf kemarin aku marah-marah"

"Iyaa gapapa kok"

Memang kemarin Fra memarahi Axel karena tidak mengabarinya dan hari ini mereka begitu bersantai. Namun, tiba-tiba Axel berdiri dan mengambil lappy berlogo apel itu dan membukanya

"Kenapa Xel? Ada tugas?" Fradana bertanya

"IYAA!! DAN AKU LUPA!!" seru Axel heboh

"Tugas apa?"

"Download drakor yang di rekomendasiin sepupu aku kemarin" ucapnya sambil menunjukan deretan gigi putihnya

"Apa judulnya?"

"Descendants of the sun, yang main Song Song Couple" katanya antusias

"Ohh, aku udah punya itu"

"Iya? Aku mau deh" katanya sambil memberikan flasdisk kepadanya

Setelahnya mereka menonton drama korea itu dengan santai, sesekali menarik tissue dari kotak tissue dan menghapus ingus yang keluar dari hidung mereka akibat menangis. 16 episode sudah mereka habiskan dalam waktu satu hari, dan sekarang sudah hampir petang, tiba-tiba Fra menagih janji Axel dua hari yang lalu, dimana ia berjanji akan menceritakan kepadanya dengan siapa ia pulang dan mengapa ia pulang begitu sore

"Jadi siapa yang ajak kamu pulang waktu itu?"

"Yang mana?" Axel pura-pura lupa

Kaya lagunya mahen aja thor -Fradana-
Iya yaa hehe -author-

Ok! Skip!

"Yang kemarin. Jangan pura-pura amnesia deh"

"Hehe, oh itu aku pergi sama kak Bram" akhirnya Axel menjawab

"Bram siapa?"

"Yang aku pernah cerita" katannya

"Bram siapa sih?"

"Yang aku cerita pernah ketemu di perpustakaan"

Fradana diam dan mengingat-ingat,

"OHHH!!! KAKA TINGKAT YANG PERNAH TANYAIN KAMIWKALJSIAOAMJAI" Axel segera membekap mulut toa Fra

"Ngomong santai aja kenapa sii?"

"Hehe iya iya sorii, abisnya masih ngga nyangka aja"

"Iya jadi gitu, awalnya aku gak sengaja liat dia di gang kecil sama orang pake baju item gitu Fra, aku kan mau lewat gang kecil biar cepet nyampe kost, terus gak sengaja liat dia" Axel mulai menjelaskan