32. Tim Informasi dan Tim Pencari II

742 58 2
                                    

Semua tim sudah selesai dibagikan, begitu juga dengan peta sihir dan cincin ruang. Semua tim telah mendapatkan bagian mereka masing-masing.

Untuk langkah selanjutnya, Gusion meminta untuk membuatkan mereka sebuah tanda pengenal. Namun, bukan hanya untuk mereka yang akan pergi menjalankan tugas, namun juga untuk semua pasukan bayangan yang berasal dari ras manusia.

Tanda pengenal sama persis dengan KTP ataupun sebuah pasport. Yang mana didalamnya berisi tentang data diri seseorang. Bedanya tanda pengenal disini terbuat dari sepotong logam dengan lambang dari setiap wilayah.

Untuk Desa Danau atau lebih tepatnya wilayah Gusion, memiliki simbol yang bergambar sebuah Garuda yang ganas dan perkasa. Simbol ini akan digunakan Gusion untuk seterusnya sebagai lambang dari kekuasaannya.

"Semuanya telah aku persiapkan, namun mengapa perasaan mengganjal ini terus bersarang dihatiku dan tak kunjung reda?" ucap Gusion, ia kembali memikirkan rencananya tentang tim yang ia buat.

"Oh waktu pengiriman! Waktunya lebih baik setiap 3 bulan sekali, dan untuk pengirimannya..."

"Sistem bisakah kau sediakan 100 ekor merpati, dan.." ucap Gusion dengan sedikit menggantung kata-katanya. Ia kembali mengaduk-aduk otaknya, sudah tak terhitung berapa banyak ia mengaduk otaknya untuk rencananya kali ini.

Ia berencana merpati sebagai sarana untuk mengirimkan barang dan pesan. Apakah ia perlu membuat sebuah kelompok lagi sebagai tim pendukung pencari informasi yang hanya terdiri dari burung-burung.

"Sistem beri aku seribu burung gereja." ucap Gusion setelah memutuskan semua rencana yang ia pikirkan.

"100 ekor merpati tingkat Tingkat 5 ditambah 1000 ekor burung gereja Tingkat 5. Semuanya 50.000 BP."

"Huh, bahkan sebuah skil lebih mahal dibanding seribu lebih hewan buas tingkat lima." Gusion sedikit mengeluh tentang skil yang ia beli hanya untuk rencananya saja. Bahkan skil itu jauh lebih sulit untuk ditingkatkan, setelah ia menggandakan banyak cincin ruang dan peta sihir namun hanya bertambah 2%

***

Setelah semua proses panjang dilalui, kini telah siap semuanya bahkan 1.200 burung telah menjadi pasukan bayangan.

Hal ini, lebih memudahkan Gusion dalam hal berkomunikasi maupun hal kekuatan. Setiap mahluk yang ia ekstrak menjadi pasukan bayangan akan memiliki kecerdasan yang akan terus berkembang itulah yang membuat Gusion memilih untuk menjadikan 1.200 burung menjadi pasukan bayangan.

Gusion mulai beralih dari ruang pertemuan ke ruang rahasia, ia ingin membuat perlengkapan untuk pasukannya. Dengan begitu pasukannya yang semula sudah kuat kini akan bertambah menjadi lebih kuat, yang awalnya sudah mampu untuk menghancurkan dunia kini mampu membolak balikkan dunia, begitulah pribahasanya.

Gusion mulai membuat ribuan armor dan senjata yang akan dikenakan pasukannya nanti.

Dari pagi, berganti menjadi siang berganti menjadi sore berganti menjadi malam dan kembali lagi pada pagi hari. Kini sudah tiba untuk kelompok informasi untuk pergi menjalankan tugasnya.

Gusion baru saja keluar dari ruang rahasia dengan membawa perlengkapan untuk para pasukannya, walaupun baru setengahnya yang jadi.

Gusion membagikan perlengkapan kepada tim yang akan pergi bertugas, Gusion membagikan informasi dan ia memberitahukan kepada mereka bahwa setiap tiga bulan sekali mereka akan didatangi oleh pasukan merpati untuk mengambil hasil buruan mereka, jika ada.

Semuanya Gusion ceritakan dengan jelas dan detail agar dapat dimengerti dengan baik oleh pasukannya.

Semua selesai, Gusion kembali lagi kedalam ruang rahasia miliknya ia ingin segera menyelesaikan semua pekerjaan yang sedang menunggunya.

Perjalanan Menjadi DewaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang