12#ditolak.. luluh?

2.8K 310 87
                                        

" ini malam minggu terbaik saya will you be my girl friend ? "

" no " jawab oci. Jati langsung duduk lemas dipinggir Oci.

" ditolak lagi buat apa? " ucap Jati sinis.

" selamat berjuang kapten! " ujar Oci sembari tertawa. Jati kesal tapi tak menyurutkan semangatnya untuk mendapatkan perempuan ini.

" matiin tv nya " titah Jati. Oci menurut kini ia memberikan perhatiannya penuh pada Jati yang duduk disebelahnya itu.

" mau pulang ? " tanya Jati. Oci menggelengkan kepalanya.

" mau ngapain? gak baik anak cewek berdua sama cowok begini. " ucap Jati.

Oci menumpukan kepalanya di meja. Oci jadi malas pulang, entah kenapa, yang jelas ia menyukai suasananya bersama Jati.

" ToD yuk " ajak Oci.

" enggak. cuman berdua gak seru " jawab Jati. Oci berdecak kesal

" kalau ada bang Aksa.. pasti lo jadi kacang " ujar Oci tiba-tiba. Jati tersenyum mendengar ucapan Oci.

" suka banget dulu pelukin bang Aksa. sampai abangnya marah.. kamu mancing ? gitu katanya " ucap Oci. Jati mendengarkan cerita Oci dengan baik. ia ikut turun bersama oci untuk duduk dikarpetnya.

" sama bang aksa juga sering banget berantem.. gak tahu bawaannya nyebelin aja dia.. tapi gue selalu suka. apalagi kalau bang aksa yang marah beuhh lucu "

" paling seneng kalau lagi kerja. abang tiba-tiba kirim chat yang.. atau emot.. kalau lo bakal kirim apa kalau jadi bang aksa "

" bom.. " jawab Jati yakin. Oci menatapnya kesal.

" kamu menyebalkan, cerewet yaudah saya bom aja. " ucapnya lagi.

" emang bener ya kata abang! lo tuh gak ada manis-manisnya hati batu.. muka rata! pantes aja jomblo sepanjang masa " balas Oci kesal. Jati tertawa mendengar ocehan Oceana itu.

" yang penting yang suka saya banyak " jawab Jati lagi.

Jati segera membawa kunci motornya. Oci segera melihat Jati, ia sudah kesal. pasti Jati akan membawanya pulang.

" ayo.. pulang " ajak Jati.

" tahu gitu kita makan dirumah gue.. udah gue dikatain bapak emak gue mau jualan badan eh lu usir kayak iya banget gue jualan nya. dapet duit kagak "

Jati segera menarik lengan oci. Ia segera memakai helm bogo nya. Oci dipakaikan helm berwarna kuning. Oci melihat beberapa moge di garasi milik Jati itu, ada beberapa motor sport.. Oci melengos. Jati memilih motor matic buriq yang sudah baret-baret terkena goresan dan jatuh sana sini sepertinya.

" kita nonton aladdin.. masih tayang kan? " tanya Jati.

tolong Oci! tolong... mau meleleh. dia diajak nonton cowok?! plis ia terakhir diajak nonton cowok saat kuliah S1 dulu. aaa gimana ini.

" nih pakai jaket " titah Jati sembari melempar jaket kulit bewarna coklat. Oci memakainya.

" tolong tutup pagarnya. " perintah Jati lagi, Oci sudah kesal. saat sudah dekat pagarnya tertutup sendiri, Oci langsung ngibrit berbalik pada Jati.

" setan Jati.. goblok! ah Jati! " ucap Oci panik awalnya ia berubah mengumpat melihat Jati mengeluarkan remot dari jaketnya. Oci segera naik keatas motor butut Jati itu.

mereka naik motor dalam malam yang ramai ini. bergabung bersama anak muda yang tengah berada dimabuk cinta pun sama halnya dengan Jati namun tidak dengan Oci.

" Jati.. kenapa gak pakai mobil. kasian mobil gue ditinggal dirumah lo " ucap Oci pada Jati.

" gak papa. paling kalau rezeki kamu lagi seret ujung-ujung dibobol maling " jawab Jati mengesalkan. Oci memukul dada Jati sengaja.

ARGAJATITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang