Felicia

14 | Ragu

Apa Salah gue sih? Kenapa gini banget hidup gue. pacar gue sendiri selingkuhin gue. Gak terjadi sekali tapi ini kedua kalinya dan yang paling menyedihkan yang diajak selingkuh orang yang sama.

Gue harap kejadian ini gak keulang untuk ke Tiga kalinya. Gue capek!, Kenapa sih Tarisha lo gak mau bilang kalau lo suka sama Niko. tau gitu gue gak akan terima dia jadi Pacar gue. Oke gue akuin Gue juga Cinta sama dia, tapi gue Rela kok ngalah demi lo.

Gue kangen kita yang dulu. Gue, Niko, Lo Tarisha dan juga Sheila. Seandainya diantara kita bertiga gak kenal yang Namanya Cinta, pasti Kita masih Bareng bareng.

jujur Gue sekarang Benci banget sama Lo. Lo sekarang udah ambil Arka juga dari Gue. Lo ambil seluruh perhatian keluarga Gue. dan yang paling buat gue Benci Lo, Gara gara lo gue Gak bisa ketemu Niko buat Selama lamannya.

Niko seandainya kamu gak selamatin aku dulu, pasti aku aja yang jadi Korban kecelakaan itu. tenang aku gak bakal nyusul kamu kok. Aku inget kata kata kamu. Kata kata yang selalu beri aku semangat buat jalani hidup, tapi kadang kadang kebablasan sih kaya tadi.(Maaf ya). kamu bilang sama aku, hidup di Dunia ini sudah ada yang ngatur, Berharap untuk hidup itu sebuah pahala kan, aku tetap bakalan turutin kata kata kamu itu. Demi kamu Niko.

Buat kamu Arka: Gue kadang gak percaya lo bisa ngelakuin hal itu. Gue udah dari lama tau kalau Tarisha itu Cinta pertama lo. Bahkan sebelum gue Pacaran sama lo. andai lo baca ini gue bakal bilang gue Kecewa berat sama lo. Gue akan ikhlasin lo sama Tarisha. Tapi inget Karma itu ada, bukan gue yang bakal balas perbuatan lo tapi yang Diatas.

Jeslyn, Shasa, Gerry, Dafa, bang Asa, momy, dady mau sebanyak apa kalian Rahasiain hubungan Arka sama Tarisha itu percuma. Gue udah tau semuanya, bahkan sebelum Varel sama Felin kasih tau.

Gue akan ikutin Alur yang akan kalian buat. Gue akan ikutin hingga tanpa sadar kalian buat keadaan terbalik. Pada saat itu gue yang akan memaksa kalian untuk ikuti alur yang akan Gue buat. Dan gue yakin gue gak bakal membuat keadaan terbalik lagi, seperti kesalahan yang kalian lakuin.

Gue bisa aja membalikan keadaan sekarang, tapi gue gak akan lakuin itu dulu. Karena semua kartu AS gue yang pegang. Kita lihat saja nanti, gue gak akan pernah mau melawan Takdir, gue masih menghargai apa yang dikasi sama yang diatas. Oh ya gue harap kalian gak akan nyesel sama apa yang kalian udah lakuin.

Setelah membaca tulisan Di Kertas tadi, Arka menjadi Ragu kalau Icha yang melakukan semua itu. Ia memikirkan ulang setiap kejadian yang terjadi. Dari awal bertemunya dengan Icha. Ia bingung siapakah yang salah disini. Apakah Icha atau Tarisha ?

Ia mengambil Ponselnya dan Jarinya menari diatas layar Pipih tersebut. Ia kemudian melipat kertas tersebut dan kembali memperhatikan Sekitarnya.

Ia menatap Tempat sampah tersebut. Terdapat Foto yang Dibakar oleh Icha. Ia mengambil beberapa Foto yang masih dapat dilihat gambarnya.

Terdapat 2 foto yang sedikit terbakar di Tangannya. Foto pertama pose lucu Icha dan Tarisha. dan Foto kedua 4 orang yang sedang duduk di Tepi pantai.

Orang di paling ujung adalah Sheila, disebelahnya ada Icha, di sebelahnya lagi seorang Cowok, dan di sebelah cowok tersebut adalah Tarisha.

Ia membalikan Foto tersebut, terdapat tulisan disana.

Sheila, Felicia, Niko, Tarisha Best Friend For Ever...

Tiba tiba kaki Arka melemas, inikah Cowok yang dipanggil niko tersebut. mendadak ia ragu dengan memilih membela Tarisha.

Ponselnya bergetar menandakan ada panggilan masuk. Ia segera mengangkat Telepon Tersebut.