28 | Latihan

1.5K 64 1
                                    

Seperti biasanya pagi ini Icha dijemput oleh Dirga untuk berangkat sekolah bersama. Keposesifan Dirga semakin bertambah setiap waktunya. Tak lama kemudian Icha dan Dirga sampai di Sekolahnya. Icha dan Dirga bergegas memasuki kelasnya. Banyak Cacian dan makian yang mereka terima. Namun tak dihiraukan sedikitpun oleh Mereka berdua.

Sampainya di Kelas, Icha dan dirga menutup pintu Kelasnya. Semua penghuni XI IPA 4 ternyata sudah hadir. Icha dan Dirga duduk di tempat duduknya masing². Mereka semua bergerumul melingkari bangku Icha dan Dirga.

"Cha Lo gak papa, Katanya lo Abis Kecelakaan kemarin?" tanya Hanin. Setelah kejadian Tabrakan kemarin malam tersebut, sudah banyak Informasi yang beredar.

"Gak papa Kok, cuma lecet dikit" Ucap Icha Santai.

"Gimana Nanti pulsek Jadi kan?" Tanya Nata. rencana Pulsek mereka adalah Latihan bersama.

"Jadi kok" Sahut Icha. semua kompak menyebutkan kata 'yeay'. Mereka ingin tahu bagaimana rasanya mengunjungi Mansion orang terkaya no 2 di Dunia. (No. 1 mereka belum pada tau).

🍃 🍃 🍃

Sesuai rencana, mereka semua akan Latihan di Mansion milik Icha. Setelah Pulang Sekolah mereka memasuki mobil masing² kecuali Icha dengan Dirga, Alina dengan Alan. Alamat Mansion sudah Icha Shere di Grup Chat Mereka.

Mobil Dirga yang berada di Posisi paling depan. Tak lama kemudian mereka sampai di Depan Pintu Pagar Mansion milik Icha. Pak Darto yang melihat kedatangan Icha dan Dirga lantas membuka gerbang. Dirga memasukan mobilnya ke Dalam Mansion Milik Icha diikuti yang Lainnya.

Mereka semua memekik Kagum melihat Mansion Megah nan Mewah milik Icha. Mereka semua diajak masuk  Oleh Icha. Mereka semua dipersilahkan duduk di Ruang Tamu. Bi Minah memberikan mereka minum, sedangkan Icha berganti Pakaian. Mereka semua yang ada disana melepas Dandanan Nerd mereka.

Tak lama Icha turun dengan wajah yang lebih segar dan mengenakan pakaian santainya. "Udah dapat minum kan semuanya?" Tanya Icha pada semuanya. mereka mengangguk.

"Udah tinggal makan aja yang belum" Celetuk Deven. Mereka semua menoyor kepala Deven bersorakan kata 'yey'

"Itumah gampang. Nata lo masak ya" Ucap Icha.

"Iya" Balas Nata.

"Jangan bikin dapur gue kebakar ya" Canda Icha. Nata terkekeh, mengingat kali pertamanya memasak.

"Iya²" Ucap Nata.

"Bi temenin Nata masak ya, Kalau Nata butuh sesuatu tolong bantu ya bi" Perintah Icha.

"Baik Non" Ucap Bi Minah. Mereka berdua menuju ke Arah Dapur.

"Chiko Mau ikut Siapa?" tanya Hanin.

"Gue mau Fotoin Kalian Latihan" Ucap Chiko. Mereka semua mengangguk.

Icha mengajak mereka semua menuju ruang Musik. sampainya di Ruang musik hanin terpukau melihat alat musik, Microphone, pengeras suara dll lengkap ada disana. "wow Cha lengkap banget. Nanti kalau gue mau Cover kesini yah boleh yah" Hanin mengeluarkan pupy eyes'nya. Icha mengangguk saja.

"Hanin, Lo latihan disini ya. Seterah lo mau pakai apa aja" Ucap Icha. Hanin mengangguk.

"Tunggu bentar ya, gue mau anterin mereka" Ujar Icha.

"Iya" Balas Hanin.

Mereka (Alan, Alina, Aya, Tania, Farhan, Chiko,Egy.) menuju ke Aula yang memang Ada di Mansion Icha. Disana ruangannya Cukup Luas. Jadi mereka bisa memanfaatkannya untuk latihan Karate, BuluTangkis, Silat, dan Lari. Ayana juga memutuskan untuk latihan melukis disana. dari pada tidak ada teman.

FeliciaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang