30 | HUT FIS [Part 1]

1.6K 60 0
                                    

Waktu Berjalan Dengan Sangat Cepatnya. Sudah Hari Senin kembali. Icha mempercepat langkahnya memasuki Kelasnya. Masih dengan dandanan Nerd Nya Icha melangkahkan Kakinya memasuki Kelasnya.

Icha menuju tempat duduknya. Dirga memberikan Name tag kepada Icha. Setelah Upacara Bendera nanti, Akan diadakan Lomba Cerdas Cermat menyambut puncak HUT FIS.

Icha memasukan Name tag tersebut ke dalam Saku Baju Seragam'nya. Dirga menarik Icha menuju ke Lapangan Upacara karena Upacara Bendera akan segera di mulai.

Setelah 45 menit berdiri Akhirnya Upacara Bendera selesai. Dirga mengajak Icha pergi Ke kantin Untuk mengisi Perutnya. Setelah membeli beberapa potong Roti dan Hotdog, Dirga mengajak Icha duduk di Salah satu Kursi di Kantin tersebut.

"Cia" panggil Dirga. Icha menengok ke Arah Dirga.

"Kenapa Al?" tanya Icha. Dirga menatap Sekeliling Kantin. Ia sadar Banyak Cacian dan Makian yang didapatkan mereka.

"I Love You" Ucap Dirga pelan. Hanya dengan tiga kata tersebut mampu merubah Ritme jantung Icha.

"I Love you too Al" Balas Icha.

Tak lama kemudian Terdengar suara panggilan melalui Mic dari ruang Audio. " Panggilan Bagi Peserta Cerdas Cermat harap memasuki Ruangan yang telah di Tentukan. Sekali lagi-"

Dirga dan Icha yang mendengar Hal tersebut Lantas bergegas menuju Ruangan mereka. Ruangan Mereka berbeda. Icha yang berada di Ruang 1 sedangkan Dirga berada di Ruang 2.

"Semangat Icha, Dirga. Kita buktiin ke mereka semua kalau kita gak serendah Itu" Dukung Teman². Mereka semua (XI IPA 4) di Dekat Ruang Ujian.

"Makasih semua atas dukungannya" Ujar Icha.

"Cia pakai name tag nya" Ingat Dirga. Icha menepok jidatnya, Hampir saja dia lupa. Segera ia mengambil Name tag nya di Saku Seragamnya.

"Ayo" Icha melangkah memasuki Ruangan tersebut. Satu Ruangan berisi 16 Orang. Jarak meja satu Peserta dengan Yang Lainnya pun bisa terbilang Jauh. Icha mencari Namanya yang tertempel di Mejanya. Dia menemukannya, Letak mejanya berada di Paling depan.

Icha duduk disana, Hanya ada beberapa anak Disana, dan semuanya menatap Icha jijik. Tak lama Ruangan tersebut mulai terisi satu per satu. Arka dengan Wajah Dingin'nya masuk dan duduk di meja Samping Icha.

Icha mengehembuskan Napas Kasar, mencoba menghilangkan kegugupannya. Apakah Arka akan mengenalinya?.

Icha menunduk, ia tahu sedari tadi dirinya diperhatikan Sangat Lekat Oleh Arka. Hampir semua siswa di Ruangan Tersebut mengejek Icha.

"dasar Buluk, ngapain sih disini!"

"dia anak XI IPA 4 kan, Jelek banget iuh"

" hahaha Mukanya item banget. Abis digosok pantat panci ya"

tak lama 2 Panitia Lomba datang. Ruangan tersebut mendadak hening. 2 Panitia tersebut berkeliling memastikan tidak ada yang melakukan Kecurangan. Salah Satu Panitia memberikan Soal. Dan satunya lagi memberikan Alat tulis.

Tipe soal yang diberikan adalah 40 soal Pilihan ganda, dan 5 Soal Esay. 40 soal bernilai 1 dan 5 soal bernilai 2. Setiap kelas diwakilkan oleh 2 orang. Total Skor yang di peroleh masing² Siswa akan diakumulasikan. Apabila 2 perwakilan Kelas tersebut berhasil menjawab semua soal dengan Sempurna, maka skor yang akan didapatkan adalah 100.

Akan ada 3 Kelas terpilih untuk masuk ke Babak Selanjutnya. 3 kelas tersebut terpilih melalui Skor Kelas tertinggi.

Icha menjawab Soal dengan sangat santai. Sementara Arka memandangi wajah Icha sangat lekat. "Kaya Mirip siapa ya?" batin Arka. Ia mencoba Fokus mengerjakan Soal² tersebut.

FeliciaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang