...
Empat hari telah berlalu. Sejak acara makan malam bersama keluarga Maxime dilakukan. Sejak saat itu pula Youra tak lagi melihat Maxime. Sekalipun itu di kantor, Maxime juga tak pernah mengirimkan sebuah pesan lagi kepadanya. Entahlah kenapa Maxime seolah-olah telah menghilang bak ditelan bumi. Atau mungkin Maxime sengaja menghindari Youra. Agar tidak bertemu lagi dengannya.
"Aku dengar dia sedang melakukan perjalanan bisnis ke Singapura," suara Jung Sierra mengembalikan Youra kealam nyata. Mereka kini sedang terduduk berhadapan di tengah canteen kantor.
"Dari mana kau tau?" tanya Youra. Pantas saja Youra tak melihat Maxime selama beberapa hari ini. Mungkin saja Maxime sedang sibuk?
Youra mencoba menenangkan pikiran kacaunya sejak beberapa hari terakhir ia mengatakan kepada Maxime tentang keburukannya yang sering melakukan seks bebas dengan seorang pria yang Youra sukai.
Youra mengambil sebuah kotak susu coklat diatas meja. Ia meminum susu itu sampai habis tak bersisa. Sudah menjadi kebiasaannya jika ia merasa gugup ia akan mencari sesuatu untuk melarutkan perasaan gugupnya
"Aku tak sengaja mendengar para manager membahas masalah proyek baru yang akan dibangun Park Corp di Singapura. Tuan Maxime Parker bersama Yerin pergi dua hari yang lalu," jelas Jung Sierra saat ia memakan sebuah mie cup di depannya.
Yerin? Mantan kekasih Maxime?
Youra lupa jika Maxime memiliki seorang wanita yang selalu berada disampingnya. Yerin? Orang yang pernah singgah di hati Maxime, Pikirnya. Saat semua orang membicarakan hal itu kepadanya. Tentang kedekatan Maxime dan juga Yerin.
Maxime selalu berdua bersama Yerin kemanapun Maxime pergi. Tak heran jika kali ini Maxime pun akan membawa Yerin saat akan melakukan perjalanan bisnis ke luar negeri. Mengingat Yerin adalah sekretaris Maxime. Namun, Youra tidak bisa membayangkan. Bagaimana Maxime lebih banyak menghabiskan waktu bersama dengan Yerin saat keluar negeri. Mereka akan menginap bersama atau mungkin mereka bisa saja melepaskan rasa lelah dengan bercumbu dan bercinta.
Itu semua terasa begitu sesak didada. Youra tetaplah bukan siapa-siapa saat ini. Hubungan Maxime dan juga Youra belum ada kejelasan pasti. Dia berbeda dengan Yerin.
"Aku tak pernah menyangka kau adalah Lee Youra pewaris dari Lee Shin Group. Pantas saja wajahmu terlihat familiar sekali meski kau menutupinya dengan sebuah kaca mata dan juga poni,"
Youra gelagapan, lamunannya buyar. Rasanya beberapa hari tak melihat Maxime maupun mendapatkan kabar dari Maxime. Ia merasa begitu kosong dan kehilangan. Mungkinkah Youra merindukannya?
"Aku hanya tak ingin ada yang mengenaliku." Youra tertunduk lesu."Tapi ... sepertinya aku tak pandai menyembunyikan identitasku. Semua orang sudah mengenaliku. Rasanya mereka menatapku berbeda. Aku memang terkenal dengan citra yang buruk sebagai gadis nakal," Youra memalingkan muka. Entah kenapa akhir-akhir ini ia menjadi begitu sensitif dengan perasaannya sendiri. Ada saja hal-hal yang membuatnya ingin menangis meski hanya melihat mie cup dari Jung Sierra yang telah terjatuh sia-sia lantaran Sierra terkejut mendengar itu dari Youra.
Sierra terkejut sampai-sampai ia menjatuhkan mie nya saat mendengar itu dari Youra."Yak! mereka melihatmu seperti itu karena mereka iri kepadamu. Kau cantik, kaya, pintar dan kau disukai oleh seorang pria tampan seperti Tuan Maxime Parker," Sierrra mendengus sebal."Sialan! Jika aku tak mengingat kau adalah sahabatku, Aku pasti sudah merebut Tuan Maxime Parker darimu!"
Youra merengut, ingin sekali ia melontarkan umpatan kesal kepada Jung Sierra. Youra rasa bukankah itu sama halnya semua orang menatap iri kearahnya karena ada Maxime disampingnya? Bagaimana kalau Maxime tak menyukainya? Ia akan tetap di cap sebagai seorang wanita yang suka bergonta-ganti pacar atau sebagai wanita nakal.

KAMU SEDANG MEMBACA
Sempiternal ✔️ [TERBIT]
FanfictionSekeras apapun Lee Youra menyakiti Maxime Parker, pria itu tetap mencintainya. Tak peduli bagaimana buruknya seorang Lee Youra, atau bahkan saat gadis itu sering berselingkuh darinya, Maxime akan tetap mencintainya. "Maxime Parker, kau itu bodoh ata...