00.Begin

17.4K 1K 67
                                    

Prolog

"Kenapa hidupku terasa seperti drama murahan yang terus menerus mengulang konflik yang sama?"

****************

Samudra terus menerus mendribble bola basketnya tanpa arah yang jelas. Bahkan berkali kali ia melakukan shooting dna gagal, tentu saja ini sangat jauh berbeda dari peforma sang kapten yang biasanya.

Merasa kesal, Samudra melemparkan bola itu dengan keras sampai mengenai ring dan terlempar jauh entah kemana. Tubuh penat itu di banting begitu saja pada lantai lapangan basket yang terasa kasar. Pikirannya buruk, dan air mata merembes jatuh tanpa bisa ia tahan lagi.

Sementara itu Jovan berjalan dengan langkah tertatih, entah sudah ke berapa kali ia jatuh dan kesulitan untuk bangkit. Nafasnya terengah dengan mata yang jelas memancarkan tatap keputus asaan. Ia berhenti sejenak di sebuah halte Bus.

Berkali kali mengetik untuk mengirimkan pesan pada Samudra tapi berakhir menghapusnya. Pertengkaran dan perkelahian mereka beberapa hari lalu masih sangat membekas dalam ingatan.

Akhirnya Jovan menyerah, membiarkan netranya menatap ke arah sang Angkasa yang dipenuhi oleh Bintang. Perlahan tapi pasti, perasaannya sedikit membaik.

"Lo bener, Dra. angkasa bisa bikin perasaan kita jauh lebih tenang."

Air mata terjatuh dari sudut mata Jovan yang masih mendongakkan kepalanya.

"Gue kangen lo, Dra."

***********

Hay hay, Prolog nya segitu aja karena di lapak sebelah masih ada epilog😂

Pantau Trailer aja Ya...

Emang aku ngga jelas anaknya😂

Enjoy dan seperti biasa maafkan ke abal abalan ku dalam membuat trailer alakadarnya ini :')

Have a nice day 💙

By : "RiRy_23"

Rahasia Sang Samudra [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang