🔥Mak cik🔥

2.9K 161 2
                                    

Berhenti Sejenak dan melupakan
Setiap masalah yang ada. Karena tidak selamanya dunia selalu memihak.
  
                           ☘☘☘☘

Tin.... Tin...

Deru suara motor berwarna hitam terdengar begitu jelas , lima cowok dengan penampilan yang cukup berbeda , mereka berjalan menghampiri sebuah warung kecil dipinggir jalan yang tak jauh dari SMA Angakasa.

Gibran, laki- laki ini memimpin didepan dengan mengenakan jaket hitam yang di bagian sisi lengan
terdapat sebuah lambang GCA.
Diikuti oleh keempat temanya dengan mengenakan warna jaket yang sama.

" Mak cikkk....nasi goreng spesial sama es teh nya lima " teriak Oji.  inilah panggilan yang diberikan oleh Anak - anak GCA kepada wanita paruh baya berusia 50 tahun, bahkan mak cik tidak sungkan menjadikan tempat ini sebagai tempat berkumpul Anggota GCA.

" Siapp " balas Seseorang dari dalam warung.

" Woy jik, gak usah teriak - teriak ! " ucap Andrian dengan melemparkan botol yang sudah tidak berisi.

" Sorry bro, untuk urusan ini gue gak bisa santay anak - anak gue perlu dikasih makan. Kasihan ditinggil minggat ibu nya " balas Oji.

" Anak lo ? Siapa? " tanya Aldrian penasaran.

" Nihhh.... Cacing- cacing diperut gue " balas Oji .

Keempat cowok yang mendengar jawaban Oji bergedik ngeri bagaimana bisa mereka menerima anggota GCA bermodel mimi peri.

"Sini jik, gue sleding nama lo dari
GCA" uap Gibran.

" Jangan lah..... Lo tega... Jangan ya plissss " balas Oji dengan muka melasnya.

" Silahkan atuh nasi gorengnya dimakan" ucap mak cik yang kemudian meletakan lima piring nasi goreng pas didepan mereka.

" Wihhh...enak nih ,tapi kasbon dulu ya mak cik " ucap Oji dengan cengiranya.

" Sok atuh " balas Mak cik.

" Gak tau malu lo jik ,masa kasbon " protes Andrian.

" Biar gue yang bayar " ucap Gibran.

" Nah...ini baru temen gue, udah ganteng, baik, mau traktir temen ,gue salut sama lo " ucap Oji dengan menepuk pundak Gibran.

" Gue mau bayar,tapi lo dikecualikan " balas Gibran.

" Kampret kecolongan gue padahal  udah gue puji - puji " balas Oji.

" Nus diem - diem ae, kenapa lo? " tanya Aldrian.

" Gak papa " baalas Venus yang kemudian melahap nasi gorengnya.     
                       
Suara dentingan hanphone mengehentikan obrolan mereka. Ada sebuah notif masuk dari hanphone Gibran.

+6237895436
Buktiin jika lo memang hebat, besok siang kita duel .

" Bangsat " umpat Gibran yang terdengar cukup keras dan membuat Oji cukup terkejut.

" Eh ayam - ayam " ucap Oji.
Cowok ini memang latah jika sedang terkejut.

" Kunaon lo? " tanya Aldrian.

" Aldric ketua Almero, dia ngajak kita semua duel" ucap Gibran.

" Njirr.. Gak ada kapok- kaponya tuh bocah belum ngerasain jurus gue " Ucap Oji.

" Lo terima tantangan dia ?" tanya Venus.

" Pasti " balas Gibran.

Sepiring nasi goreng kini sudah habits ditelan kelima cowok ini. Gibran mengeluarkan sebuah bungkus rokok untuk ia hisap asapnya.

ALUNA ( TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang