05 - kecurigaan ziah

318 21 10
                                    

{menemukan typo? Komen!}
Nanti bakal diperbaiki:) terimakasih yang sudah memberi tahu^^

Happy reading😊

***

BEL pulang sudah berdering, semua siswa sedang sibuk membersihkan alat tulis nya dan bergegas pulang.

"Gaes, gw pulang duluan ya, supir gw udah ada didepan" ucap Kila

"Lho tumben buru-buru, knp?" Tanya Manda heran, biasanya Kila akan pulang jika sekolah ini mulai sepi

"Ga tau gw juga, tapi katanya disuruh papah"

"Oh hati-hati ya" ucap mereka

Setelah itu Kila meninggalkan kelas dengan terburu-buru. Kemudian disusul oleh Manda, ziah dan Jihan. Namun saat hampir didekat gerbang, ziah melupakan sesuatu. Buku bahasa Indonesia nya Masi dikolong meja.

"Gw mau balik ke kelas lagi, buku indo ketinggalan" ucap ziah

"Yaudah, kita balik duluan ya"

"Iya" lalu ziah berbalik dan kembali ke gedung sekolah.

Saat sudah mengambil buku nya yang ketinggalan, ia bergegas turun kebawah. Namun saat ia melewati lorong dekat 7.2 ia mendengar suara lagi-lagi.

"Gw bakal mulai ngedeketin dia besok, kayak nya dia bakal gw taklukin dengan mudah. Soalnya tadi pas gw kerjain pipi nya merah cuy haha"

Bentar, kok suaranya kayak gw pernah denger ya, tapi siapa? Batin ziah.

"Mantap lu bor"

"Iya lah gw gitu loh"

"Gw juga mau jadiin temen dia target gw ah, siapa tau ntar gw bakal di first kiss haha"

Anjir dia ngomongin nya gblk banget ucap ziah dalam hati

Rasa penasaran itu semakin besar, namun saat ia ingin mengintip siapa yang sedang berbincang, namun ponselnya bergetar menandakan ada telfon masuk dan nama supirnya yang tertera disana.

Saat ziah sedang bicara dengan supirnya, ia samar-samar mendengar nama Kila disebut. Namun penasaran itu harus dia simpan dahulu karena supirnya sudah menunggu didepan. Mau tak mau dia harus meninggalkan lorong itu.

---

Dikediaman keluarga Gunawan, Kila sedang duduk di ruang tamu. Disana keluarga nya terkumpul lengkap. Pasti ada hal yang ingin diberi tahu.

"Nanti malam ada party antar kolega, sama mau kalian berdua dandan cantik dan bersikap anggun. Karena nanti tak sedikit ada beberapa media disana"

Menciptakan kebohongan lagi? Batin Kila.

"Untuk kamu akila, jaga sikap kamu disana. Bersikap anggun dan jangan berbuat sesuatu yang memalukan kami nanti, faham tidak?"

"Iya mah"

"Nah sekarang kalian ikut mamah ke butik cari dres yang elegan untuk nanti malam"

Aku dan ka Aurel segera bangkit dari duduk kami dan berjalan beriringan menuju kamar kami masing-masing. Sebelum pergi ke butik, aku mengganti seragam ku dengan baju yang sedikit santai, aku menyisir rambut ku dan memberikan jepitan disana.

Setelah merasa cukup, aku pergi keluar kamar dan turun menyusul mamah yang sudah ada di halaman rumah.

Saat aku dan ka Aurel sudah duduk manis di dalam mobil mamah, mobil itu pun melaju meninggalkan perkarangan rumah.

Strong Girl [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang