22 - kenapa jadi begini?

251 16 0
                                    

HAPPY READING😊

***

KILA baru saja menyelesaikan pr les nya. Lagi. Ia bernafas lega, Kila mengambil susu yang berada disamping bukunya. Namun baru saja ingin meminum nya, darah itu kembali keluar dari hidungnya.

Kila mengambil 3 lembar tisu yang baru ia beli tadi pas setelah pulang sekolah lalu mengelap nya. Kemudian tisu itu ia buang di tempat sampah sampah yang berada di kamarnya itu.

Setelah darah itu sudah tidak keluar lagi, Kila membereskan buku-bukunya. Ia berniat untuk tidur. Namun, satu notifikasi muncul di layar ponselnya. Kila langsung mengambil ponselnya dan loncat dikasur empuknya.

Girl's (4)

Manda:
Besok kita joging yu

Jihan:
Ayo, kalau kayak gitu kita sekalian nginep aja

Ziah:
Nginep terus joging, gimana sekalian ke mall yu.

Jihan:
Ide bagus tuh zi

Manda:
Gw si ngikut Bae

:Kilaa
kalau nginep-nginep gitu pasti Kila gak boleh:(

Ziah:
Yaudah nginep aja dirumah Kila, toh ortu nya welcome ke kita kan?

Manda:
Iya gw juga kangen sama Tante Kayla

Jihan:
Yess!! Foto-foto sama ka Aurel!!

Ziah:
Lu Sabtu minggu ada jadwal les gak Kila?

:Kilaa
Kalau Sabtu minggu Kila libur, kan guru les nya mau libur juga

Ziah:
Nah bagus tuh! Fiks ya kita besok quality time

Manda:
Udah lama juga kita gak gini, itung-itung sebelum ujian gitu haha

Ziah:
Besok gw kudu cantik nih

Kila keluar dari room chat itu tanpa membalasnya lagi. Ia tak mau tidur terlalu larut, karena takut bangun kesiangan.

---

Pagi ini Kila berjalan di koridor sekolah dengan wajah yang berseri-seri. Pagi ini dia masih baik-baik saja. Dan keadaan mood nya juga sedang bagus. Entah kenapa, Kila juga gak tahu. Mungkin dia tidak sabar karena para sahabatnya akan nginep kembali dirumahnya.

Sesampainya dikelas ia hanya melihat ziah disana. Ia sedang sibuk dengan ponselnya tak lupa headset nya tergantung di kedua telinganya. Kila langsung menghampirinya.

"Pagi ziah"

"Eh Kila, pagi. Seneng banget lo, kenapa?"

"Gw juga gak tau ziah"

"Oh bagus deh. Semoga tetep begini ya kil"

"Iya ziah, semoga"

Tak lama kedua sahabatnya datang, mereka langsung berkumpul dan berbincang soal apa saja yang akan mereka lakukan nanti.

Strong Girl [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang