Saat ini Azel sudah berada di kamar kesayangannya. Ia belajar menggunakan media sosial.
"Ini tidak sulit"-Gumamnya
Dari dulu ia sama sekali tidak tertarik dengan hal hal yang berbau Medsos.
Tapi, Sekarang ia harus lebih mengenal media sosial demi perasaannya.
Haha. Mungkin berlebihan.
Bahkan Azel berniat mengubah hidupnya demi Reyhan. Tapi ia urungkan karna baginya berubah itu mustahil.
"Instagram?"-Azel bertanya
"Membosankan"-Azel memilih untuk tidur saja.
Ia sudah terlelap.
*
*
*
"Gimana Rey? Mau bales?"-Tanya salah satu anggota The Devils
"Ya pasti lah"-Reyhan
"Kapan?"-Reno
"Besok. Tapi jangan disekolahnya. Kita cegat mereka pas pulang sekolah"-Reyhan
"Kenapa gak disekolahnya aja sih Rey? Mereka nyerang kita lewat sekolah kan?"-ucap Daffa tak terima
"Lo mikir Daf. Elah, Kasian sekolahnya. Udah, Cukup sekolah kita yang banyak keruskan. Jangan mereka"-Reyhan
"Salut gw sama lo. Punya sifat bengis sekaligus baik dalam waktu bersamaan"-Ucap Reno
"Ga salah milih leader kita bro. haha"-Daffa menepuk punggung Reyhan dan semuanya tertawa
"Oke. Besok pulang sekolah ya guys. Jangan lupa"-Reyhan
"Iya Rey. Tenang"-Daffa
"Reyhan. Lo jujur sama Kita"-Reno
"Jujur apaan?"-Reyhan
"Lo punya rasa kan sama Azel? Anak baru itu?"-Reno
Reyhan diam
"Lo bilang ke kita. Kalo lo udah move on dari 'dia' dan sekarang lo cinta kan sama Azel?"-Reno
"Gw gtau Ren. Gw cuma ngerasa nyaman di dekatnya. Sifat dingin Azel mampu buat gw nyaman dan lupa sama 'dia'. Gw harap sih gw cinta sama Azel"-Reyhan
"Kalo itu gw ga ikut campur. Itu masalah hati Rey. Lo harus bijak. Lo harus milih antara 'dia' dan Azel. Lo gabisa mencintai 2 orang sekaligus"-reno
"Gw bingung"-Reyhan
"Gw yakin lo gabakal salah pilih"-Reno
"Makasih. Eh, Yan. Beli makanan kek. Gw laper"-Reyhan menyuruh anggota yang mempunyai nama Biyan itu.
"Eh si bos. Cuma lo doang gitu yang laper, Kita juga laper bos. Elah"-Biyan
"Udah, Nih beli pop mie. Punya gw yang pop mie gledek"-Ucap Reyhan memberikan uang sebanyak 200k kepada Biyan. Karna jumlah anggota The devil semuanya berjumlah 40 orang.
"Oke bos oke. Gw berangkat. Woy suf. Ikut gw"-Biyan mengajak Anggota bernama yusuf itu
"Oke oke. Kuy berangkat. Bos, Pakek mobil lo ya"-Yusuf
"Iyadah. Terserah"-Reyhan memberikan kunci mobilnya kepada biyan dan yusuf.
*
*
*
Hari ini Azel membawa mobil sendiri. Entahlah, Dia hanya ingin menyetir sendiri sekarang.
Seperti biasa saat ia lewat banyak yang bisik bisik, entah hal positif atau negatif.
Brak
"Woy, Lo jalan pakek mata anjing"-Ucap azza saat azel menabraknya
Azel Diam, Lalu,,
"Bodoh"-Ucap Azel sambil menunjuk Azza menggunakan tangan kirinya.
"Eh, Lo apa apaan ngatain sahabat gw bodoh?"-Ucap Citra tak terima lalu mendorong Azel
"najis"-Azel menepis kasar tangan citra lalu pergi darisana.
"Woy. Awas lo ya"-Citra ingin mengejar Azel tapi diurungkan saat Bianca melarangnya
"Udah cit. Masih pagi"-Bianca
"Dasar bitch. Awas aja dia. Udah berani nyari masalah sama kita"-Ucap Azza
"Bener lo zza. Kita balas dia nanti"-Citra
"hadehh.. Udahlah. Kalian kapan berubahnya sih? Gw duluan"-Ucap bianca lalu pergi darisana. bianca memang yang paling baik diantara mereka ber 3
"Woy. Bi, Tungguin ngapa"-Azza dan Citra menyusulnya.
*
*
*
Kringg..Kringg...
"Woy Zel. Gw denger dari anak anak lo habis war ya sama Trio Abc?"-Nina bertanya saat Azel masuk ke kelas
"Abc?"-Azel
"Iya. Azza Bianca Citra. Lo gak diapa apain kan?"-Nina
"Gak"-Azel
"Untung deh. Coba kalo lo sampek luka sedikitpun. hemm, udah habis tuh orang"-Nina
"Lo berani?"-Azel
"Hehe.kagak. Gw bilang aja sama bang Reyhan"-Nina
"Dasar"-Akh. Azel teringat Reyhan kembali.
Sudahlah. Dia harus fokus ke pelajaran kali ini.
Sedangkan di kas XII ipa 3
"Woy Rey"-Daffa berteriak
"Apa si daf? Gw ga budek. Lo sama kek si Nina tau gak!. Gw jodohin mau?"-Tanya Reyhan
"Jangan. Nina jodoh gw"-Ucap Reno
"Jiah. Pangerannya marah"-Daffa
"Emang gw restuin?"-Reyhan
"Ya harus. Kalo ga direstuin gw bawa si nina nikah lari aja"-Reno
"Kawin lari bodoh! Nikah lari. Jhaha. Yakalik pas hijab kabul sambil lari lari"-Daffa
"Kawin sama Nikah apa bedanya?"-Reno
"Gatau. Gw belum berpengalaman"-Daffa
"Makanya. Cepetan lamar si bianca"-Reyhan
"eh iya. Rey, Tadi katanya bianca, Azza sama Citra War sama princess lo"-Ucap Daffa
"War? Berantem?"-Reyhan
"Iya bodoh"-Daffa
Plak
"Sakit anjing"-Ucap Daffa saat Reyhan menjitak kepalanya
"Cuma Princess gw yang boleh manggil gw bodoh. Lo kagak"-Reyhan
"Oke oke terserah. Yang lagi kasmaran mah beda"-Daffa
"Woy diem"-Reno
Semuanya diam karna di kelas itu guru sudah datang.
🍃🍃🍃
Voment?
Hehe. Dikit dikit aja dulu. Kalo kepanjangan tangan saya sakit yang mau ngetik.
emang perbedaan nikah sama kawin apa ya? jujur. saya gatau:(
Kata Reyhan sama Azel kalian harus belajar menghargai karya orang lain😊.
Kalau kalian suka silahkan pencet bintangnya. Kalau enggak ya gpp. Saya gak maksa😊. Buat ini aja karna saya iseng iseng doang. Buat ngisi waktu kosong
Tunggu chapter selanjutnya 😊😊
KAMU SEDANG MEMBACA
FOREVER (end)
Teen FictionRasa ini nyata, bukan opini Rasa ini cinta, bukan obsesi Jika kau, Lebih bahagia bersama dia Aku pergi - baby azel denanda ....... Baca cerita selengkapnya ya guys 🤗. Maaf jika ada penulisan yang salah. Nanti saya betulkan yang typo. Btw typonya...
