FOREVER (end)

REYHANAZEL '24'

Setelah mengantar Azel pulang, Reyhan langsung melajukan motornya menuju base camp.

Saat ia sampai, semuanya sudah berkumpul.

"Halo bos. Baru nyampek?"-Biyan bertanya

" Hm"-Reyhan berdehem doang :v

"Jadi? Kenapa kita disuruh ngumpul bos?"-Yusuf juga bertanya

Reyhan berjalan ke arah sofa berwarna merah yang ia sediakan untuk bersantai di base campnya itu.

Setelah ia duduk,

" Tadi mobil gue di ancurin. Bannya di bocorin semua. Ditimpukin tanah. Ck! Gue mau kalian cari tau siapa orangnya!"-Reyhan terlihat sangat kesal

"Kapan bos?"-Salah satu anak TD bertanya

" Tadi. Pas gue pulang sekolah"-Reyhan menjawab

"Oke bos siappp. Laksanakan"-Ucap mereka kompak.

Ini yang menjadi salah satu identitas Member TD di masyarakat, bukan hanya baik untuk sekitar, mereka juga kompak. Dan menghargai pemimpin mereka.

" Itu doang Rey?"-Daffa bertanya

"Gue ada rencana mau ubah nama Geng kita. Setuju gak?"-Reyhan juga bertanya

Semuanya terkejut

"Setuju setuju aja sih. Mau di ubah apa?"-Reno

" Kita bicarain aja sama yang lain. Yang ada ide buat ngubah nama, mending bersuara"-Reyhan

"Siap bos"-semuanya

" Yaudh. Udh selesai kan? Terserah kalian, mau pulang apa tetep disini"-Reyhan

"disini aja lah bos. Btw konsumsi nya belum di bagiin loh bos. Cacing di perut aing dh pada demo"-Reyhan tersenyum setelah biyan membicarakan hal itu

"Yaudh nih. Sekarang gue yang traktir"-Reno memberikan 5 lembar uang berwarna merah itu

"Nah gitu dong"-Biyan mengambil uang itu

Yang lain pun tertawa melihat tingkahnya ㅋㅋㅋ .

Seperti biasa, Yusuf dan biyan pergi untuk membeli makanan.

"Eh Ren, lo tadi kemana sama adek gue?"-Reyhan bertanya

"Ke rumah gue Rey. Adek lo aman"-Reno

"Adek gue masih perawan kan? Awas aja lo ngambil keperawanannya dia sebelum ijab qabul, gue potong junior lu"-Reyhan mengancam

" Masih Rey. Gue cuma bawa Nina ke nyokap doang"

"Bagus deh"

Keharmonisan mereka terjalin sampai malam tiba. Ah ralat maksudnya tengah malam. Mereka saling bercanda satu sama lain, tidak terkecuali leader mereka, Reyhan.

Sekarang jam menunjukkan jam 00.41 yang artinya sudah dini hari. Mereka semua sudah kembali ke rumah masing masing.

Beristirahat sampai matahari menyapa mereka di pagi hari.

.

.

.

.

.

"Lingga! Jangan ling! Jangan lompat! Gue mohon"-Reyhan menangis, perasaan nya tidak tenang saat melihat gadis yang ia cintai selama ini putus asa.

Lingga zeli hofalia.

Orang itu, sekarang mau melompat dari sebuah bangunan tua yang dulu pernah ia datangi dengan Reyhan.