∆[13]∆

336 60 5
                                    

Happy reading, enjoy!

Mobil berhenti saat mereka sudah memasuki parkiran rumah sakit. Dahyun menoleh kesamping, menatap wajah Jessica dengan lekat.

Jessica yang menyadari jika dirinya sedang diperhatikan, ikut menoleh.

"Kakak takut?"

Dahyun mengangguk.

"Takut apa?"

"Uhm. Aku takut Ibu akan memarahiku"

"Sungguh? Tapi sepertinya bukan itu ketakutan yang ada di wajahmu."

Dahyun tertegun. Bagaimana Jessica begitu paham isi hatinya?

"Kakak sudah hubungi Irene?"

"Iya. Dia sedang kesini"

"Oh baiklah. Ayo turun"

Dahyun mengangguk kemudian ikut menyusul Jessica keluar.

Keduanya berjalan beriringan di koridor rumah sakit, hingga sebuah teriakan mengambil atensi mereka.

"Dahyun!"

Dahyun menoleh. Melihat Irene yang tengah berlarian.

"Eh Tante?" Sapa Irene kemudian mencium punggung tangan Jessica.

Jessica tersenyum. "Adikmu dimana?"

"Dia sedang melihat-lihat isi rumah sakit. Biasa, kepo nya lagi kumat"

"Biarlah. Itu ciri orang yang genius. Selalu ingin tahu banyak hal" jawab Jessica.

Kemudian ketiganya berjalan menuju tempat dimana Jihyun dirawat. Mata monolid Dahyun menyipit saat melihat ada dua orang yang terlihat sedang berbicara didepan ruangan.

"Aku malas melihat nya" bisik Irene pada Dahyun

Dahyun hanya mengangguk. Matanya masih fokus memperhatikan mereka.

"Permisi" ucap Dahyun

Kedua orang itu menoleh. Kemudian salah satu diantara mereka terlihat sangat terkejut.

"Eh Sana? Kau ada disini sayang?"

Yang dipanggil Sana, langsung tersenyum dan menyalami Jessica.

"Iya Tante"

Dahyun menatap jengah. Entah sejak kapan Jessica dan gadis itu saling mengenal, tapi menurut ghibahan sang adik, Sana dan Ibunya bertemu saat mereka hadir di acara keluarga. Yang tentu nya-- Dahyun jarang ikut kesana. Hanya sekali, dan sekalinya datang, Dahyun malah menimbulkan banyak keributan.

"Siapa pemuda ini, Sana?"

"Dia kekasihku, Tante. Namanya Suho"

Sana melirik kearah Dahyun. Melihat tangan Dahyun yang sudah mengepal disisi tubuh nya.

"Suho? Seperti nya aku pernah mendengar namamu. Ah tapi dimana ya?"

Suho mengusap tengkuknya sipu, kemudian ikut menyalami tangan Jessica. Melihat itu, Dahyun merasa dadanya seakan membuncah. Rasanya dia sedang memperkenalkan sang pacar, pada Ibunya.

Eh. Lupakan hal itu.

Apa Suho sudah tau jika dia yang--

"Tante sedang apa disini? Siapa yang sakit?" Tanya Sana.

Jessica meraih lengan Dahyun. "Dia menimbulkan masalah. Semalam pulang larut dalam keadaan basah kuyup. Katanya dia menabrak orang saat perjalanan pulang"

Mendengar itu, Suho dan Sana sontak membuka matanya lebar.

Apa jangan-jangan....

"Jadi kau yang menabrak Ibuku?" Tanya Suho dengan intonasi yang sedikit meninggi.

MY UNIVERSE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang