Monarch

26

Akhirnyaaaa bisa update lagi!!
Sorry ya gak ada tambahan foto kali ini karena pas di post loadingnya gak berhenti" tapi semoga tetep seneng ya bacanya..

Terhitung sejak kemarin malam aku masih berada di apartment Kagi.
Semalaman aku tidak bisa tidur, banyak sekali yang aku pikirkan terutama rasa bersalah atas kejadian yang sudah aku lupakan tapi kemudian tiba-tiba hadir dalam hidupku.

Aku mendengar dering tlp dari bawah padahal ini sudah pukul 1 dini hari. Bukan bermaksud menguping tapi suara Kagi cukup terdengar dari sini.

Sebelum menjawab tlp, Kagi sedikit melihat ke arahku mungkin memastikan kalau aku sudah tidur, dan saat itu juga aku langsung berpura-pura tidur.

"Hallo jev."

"Iya dia ada disini."

"Lagi tidur anaknya."

"Iya lo tenang aja, gue bakal jagain dia."

"Oke, bye."

Hanya itu yang dapat aku dengar, dan aku tahu pasti siapa orang yang menelpon Kagi tengah malam begini yaitu kakakku sendiri Ka Epi.

Sedikit kesal karena Kagi memberitahukan keberadaanku ke Ka Epi, aku belum mau bertemu siapapun saat ini rasanya aku belum siap mendengar secara langsung dengan telingaku sendiri tentang kejadian yang dulu sempat aku lupakan.

🌸🌸🌸

Aku bangun sedikit siang hari ini karena semalaman aku tidak bisa tidur dan baru bisa memejamkan mata menjelang subuh.

Sekarang sudah pukul 9 pagi. Kagi juga sudah tidak terlihat di apartment mungkin dia sudah berangkat ke kampus. Aku hanya menemukan dua roti bakar dengan selai coklat dan segelas susu di meja makan.

Dia meninggalkan sebuah note yang ditulis diatas kertas post it warna biru muda sama seperti pertama kali dia menuliskannya ketika aku sedang berada di toilet. Kertas itu tertempel di gelas susu yang dia siapkan untukku.

"Hari ini gue ada kuliah pagi mungkin akan sampai sore, lo baik-baik disini. Gue bikinin roti selai coklat sama segelas susu buat lo jangan lupa di makan ya. Oh iya, diatas meja dekat sofa ada uang, kalau nanti siang lo laper lo beli makan di luar aja yaa.
Jangan lupa senyum, gue suka senyum lo. -Kagi-"

"Thank's udah baik sama gue gi." Bantinku.

Aku segera melahap sarapan bikinan Kagi, lalu mencuci piring dan gelas kotor yang aku gunakan.

Setalah itu aku sedikt merapihkan apartment Kagi, dimulai dari tempat tidur, ruang tamu, ruang makan dan dapur.

Jam menunjukan pukul 11 siang. Aku memutuskan untuk mandi lalu pergi keluar, aku pikir aku tidak akan kembali ke apartment Kagi, karena Ka Epi sudah tau aku disini dan lagi aku tidak mungkin terus menginap di tempat laki-laki yang bukan siapa-siapa ku. Tapi aku juga belum tau mau kemana.