🏅 #1 idr (22 juli 2020)
🏅 #3 vp (22 juli 2020)
"Heran deh mama tuh sama kalian berdua. Kalau deketan kerjaannya berantem mulu. Tapi kalau lagi jauhan mulai deh ngerengek rengek bilang kangen,"
"Dih aku gak gitu ma!." Jawab Iqbaal dan Shasa berbar...
Halloooo! Finally bisa lanjutin cerita ini lagi. Setelah sibuk nulis berpuluh-puluh narasi anak yang akhirnya selesai juga hufttt! Iya iya tau ini kelamaan, sorry hehe Semoga masih ditunggu dan bisa mengobati rasa kangennya ❤
coba diabsen dulu yang masih nunggu kasih spam vote dan komen nya dong hehe
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sudah 3 minggu setelah ujian nasional usai yang membuatku sedikit cemas saat berhadapan dengan soal-soal ujian.
Walau diliputi kecemasan tapi aku yakin tidak ada hasil yang mengkhianati proses.
Karena sekarang aku bisa menikmati hasil dari usahaku yang belajar mati-matian untuk mendapatkan nilai yang bagus.
Hari kelulusan tiba dan Alhamdulillah nya aku dan semua teman-temanku bisa lulus dengan nilai yang tidak mengecewakan.
***
Sabtu malam ini aku sudah punya rencana untuk menghadiri acara prom night yang diadakan disekolah.
Pesta perpisahan sebelum meninggalkan seragam putih abu-abu yang selalu penuh warna.
Hampir semua sekolah mengadakan acara untuk melepaskan siswa-siswanya yang sudah lulus "prom night". Pesta yang unik dan menarik pasti membutuhkan waktu untuk persiapan.
Kegiatan prom ini emang nggak dijadwalkan oleh semua sekolah, tapi sebagian besar SMA khususnya di daerah Bandung dan sekitarnya, kegiatan ini jadi agenda wajib saat akhir tahun ajaran dan diikuti oleh seluruh murid senior kelas 3.
Meskipun harus membentuk panitia sampai cari dana sendiri, acara ini selalu hadir dengan konsep menarik yang sayang banget kalo dilewatin!
Aku sudah memebuat janji dengan Yori, Adis dan Zulfa untuk pergi ke salon sebelum berangkat ke acara prom night nanti malam.
Kami berempat berkumpul di rumah Yori, karena nanti Yori yang akan membawa mobil. Acara malam ini sangat dianjurkan membawa pasangan tapi kalau tidak ada juga tidak apa-apa asalkan saat pesta dansa dimulai kami harus sudah ada pasangan untuk di ajak dansa karena kalau tidak siap-siap akan mendapatkan hukuman.
Semua temanku sudah mendapatkan pasangan. Yori sama Omar, Adis pastinya dengan pacaranya Brandon, dan Zulfa, dia bilang sudah ada janji dengan gusti.
Sedangkan aku bingung sendiri mau ajak siapa nanti. Mau ajak Ka Epi tapi nanti dia bawel lagi ngelarang sana sini kan kesel acara yang seharusnya menyenangkan berubah jadi menyebalkan.
Adis bilang kenapa gak coba ajak Kagi dari pada nanti disana gak ada pasangan terus kena hukuman.
Sebenarnya hukuman yang diberikan bukan hukuman yang memberatkan hanya disuruh duet dengan orang yang juga tidak mempunyai pasangan tapi itu salah satu acara yang membosankan.
