Evan adalah seorang laki-laki yang ceria, humoris dan selalu punya tingkah yang konyol dan sangat supel.
Ia pun bertemu seseroang gadis yang cantik yang membuatnya menjadi berubah.
Namun hal yang paling Evan takut, ia paling takut dengan kecoa dan h...
Menjelang malam setelah pulang kantor Catrine berjalan menuju meja riasnya, rambutnya yang basah pun di gulung ke atas bersama handuk kering Ia pun mengusap kulitnya yang halus dengan lembut. Kemudian Catrine mengambil sebuah perawatan skincare nya di atas meja. Namun ia merasakan kehadiran sesuatu yang membuatnya terdiam.
"Hei dateng lagi. Kenapa?" Tanya Catrine. Terlihat sosok Icha yang berdiri menunduk di depan pintu kamar mandinya.
Tiba-tiba Icha menangis, rintihan sedihnya membuat seakan menyayat hati. Catrine pun melihat dari pantulan kaca.
"Hmm.. Udah jangan sedih." Kata Catrine, ia berusaha bangun dari duduk nya dan berjalan ke arah kasurnya. Perlahan Catrine duduk di samping Icha. Ia sedikit menoleh sambil mengangkat tangannya yang berusaha menyentuh Icha. Telapak tangan Catrine terasa hangat, matanya pun terpejam dan ikut merasakan sedihnya yang Icha rasakan.
"Iya aku tau kamu sedih, aku gak janji tapi aku akan berusaha menemukan jalan pulang dan tenang di alam mu. Sekarang aku mau tidur." Sambung Catrine sambil membaringkan tubuhnya di atas kasur. Ia menatap bayangan Icha yang masih menunduk menghadap cermin meja rias nya dan Catrine bersusaha memejamkan matanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*Hanya sebuah ilustrasi gambar.
*************
"Tak.. Tak.. Tok.."
Terdengar suara langkah sepatu highils dari sebuah parkiran. Catrine berjalan masuk ke dalam sebuah mall, siang itu suasana mall sedikit lengah, dengan santai Nadine berjalan menuju sebuah konter kosmetik. Ia pun melihat-lihat sambil sesekali berbicara pada SPG nya. Saat selesai membeli beberapa kosmetik Nadine berusaha mengambil handphonnya.
"Duuukkkkk…..!"
"Aduh maaf Kak, gak sengaja." Kata seorang wanita sambil membawa stroler. Terlihat stroler nya sedikit menabrak kaki Nandine. Sontak ia menoleh ke belakang dan melihat anak kecil berumur kurang lebih setahun sedang tertidur pulas.
"Oh gak apa-apa.. Ih lucu banget sih, gemes.. Siapa namaaaaa…." Kata Nadine, namun ia terkejut melihat seorang Ibu muda yang hanya memakai sendal flat shoes, tas selempang dan rambut pendek sebahu. "Eehh.. Kayaknya pernah kenal deh, tapi di mana ya?"
"Iyaaa... Aku kok juga kaya pernah lihat." Tanya Ibu muda itu sambil menunjuk ke arah Nadine.
"Tunggu, Stroler nya gambar kartoon, tas nya gambar kartoon, bando nya juga warnanya senada, hmm… ini kaya gak asing sih.." Kata Nadine.
"Kamu juga, rambut panjang curly, kulit bercahaya, wangi.. Tinggi.. Oke.. Siapa nama kaka?" Tanya Ibu muda itu.
