30.makan malam

9 2 0
                                    

Udah vote?

Hari ini zahra merasa malas untuk kemana mana bahkan untuk turun dari tempat tidur juga malas sekali.

Mode malas zahra sedang berlangsung  jadi jangan di ganggu!,  bahkan  ribuan notif dari sahabatnya dan keluarganya  ia abaikan begitu saja,malas tingkat dewa

Entah?, tapi rasa zahra tidak ingin di ganggu  untuk  beberapa  menit kedepan ia sekarang  lebih memilih mentap  langit langit kamarnya rasanya beban hidupnya berat sekali apalagi kemarin ada sebuah hal yang mengejutkanya tetang masa depannya, tanggal pentungan di majukan jadi sabtu minggu ini membuat ia menjadi prustasi di tambah lagi acara pernikahan nya rasanya ia ingin jadi burung aja bisa terbang kesana kemari tanpa memikirkan  beban hidup yang menimpanya  di tambah masalah di sekolah  plus plus deh beban hidupnya.

Keadaan rumah yang kosong  sore ini membuat suasana semakin mencekam hanya ada dia dirumah dan ART yang sengaja di sewa bunda zahra kalo zahra ditinggal kemana mana oleh orang tuanya , tapi ART itu cuman disewa dari pagi sampai sore saja tidak menginap dirumah .

Zahra menghembuskan nafas lelahnya. Ia memutuskan turun dari tempat tidur nya menuju dapur mencari minuman.  Memikirkan masalah hidup itu ternyata butuh tenaga.


Ia membuka  lemari es pendigin  menuangkan air di dalam botol ke gelas lalu meminumnya hingga tandas mengambil cemilan. mungkin dengan ngemil ia akan melupakan sejenak masalah hidup ya yang tidak kelar kelar kaya soal matematika.

Ia berjalan menuju ruang TV mengabil remot lalu menyalakan tv bersiap untuk duduk tapi suara bel membuat zahra tak jadi duduk "siapa sih sore sore ganggu orang santai aja!" gerutu zahra

Bel berbunyi lagi hingga beberapa  kali membuat zahra jengah sekali, ia mengambil kerudung  di kamar nya dan kembali lagi membukan  pintu "iya sebentar!" teriak zahra keras

Clek.....

Pintu terbuka menampilkan  sesosok lelaki yang tampan tegap dan jangan lupa muka datar ya itu? Menyebalkan sekali!

"lama banget bukainya?"tanya kak Fatur jutek

"maaf tidak menerima sumbangan!" ucap zahra lalu menutup pintu tapi di tahan oleh fatur menggunakan kakinya

Membuat zahra mau tak mau membukakan lagi pintunya 
"apa lagi?" tanya zahra tak minat

"kamu makan malam sama aku!"ucap fatur to the poin dengan ekspresi  datar

Rasanya ada rasa jijik ketika kak Fatur mengucap aku-kamu!

" jijik pake aku kamu biasa aja, sama satu lagi gwe gak mau!"zahra kembali lagi menutup  pintu tapi karena perkataan fatur membuat  ia kembali ngengerutuki orang yang sangat berpengaruh  itu

"ini permintaan dari bunda lu!" Zahar ingin menolak tawaran  itu tapi fatur mencegah nya

"gak ada penolakan!"

"ck!, pake acara maksa lagi" ucap zahra

Fatur terseyum kemenangan melihat zahra dengan muka masamnya, mungkin ini akan menjadi hobby dia yang baru memebuat zahra kesal

"napa lu seyum senyum kesambet?" ucap zahra aneh dengan fatur 

Udah deh kemarin panggil nya kak sekarang lu-gwe emang zahra gak ada Ahlak sih!sama sama labil

Fatur menggeleng  tidak, zahra manggut manggut iya.Zahra berjalan masuk ke dalam tapi rasanya ada yang ketinggalan deh dia berbalik lagi "mau masuk gak?, tapi gak ada orang dirumah!,pintunya di buka aja!"ucap zahra

Senja diLangit Spanyol [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang