Chapter 5

2.3K 170 0
                                    

⚠️⚠️ANDA BERADA DI ZONA BAHAYA YANG MUNGKIN MENYEBABKAN KETIDAK NYAMANAN BAGI BEBERAPA PEMBACA⚠️⚠️

.

Di tempat lain terlihat seorang pria yang baru saja selesai membaca sebuah dokumen dengan tersenyum miring.

"Baru kali ini aku mencari data seorang gadis, tapi kenapa dia belum juga menghubungiku, apa dia lupa, apa aku yang harus mengingatkannya?" ucapnya bermonolog sendiri.

Tiba-tiba ponselnya berbunyi, tanpa pikir panjang dan melihat siapa yang menghubunginya dia langsung mengangkatnya.

"Hei kau ada dimana?" tanya orang yang menelepon.

'Suara pria,' batinnya.

Dia melihat siapa yang menghubunginya dan dilayar ponselnya tertera nama 'Jimin Hyeong' membuatnya bedecak kesal, "Ada apa?" bukannya menjawab dia malah bertanya balik dengan nada kesal.

"Hei! Aku bertanya padamu, Jeon Jungkook!"

"Aku ada dikantor sedang sibuk, ada apa?"

"Datanglah ke bar, aku dan Taehyung akan menunggumu,"

"Aku sedang sibuk, Hyeong,"

"Oh ayolah, Jongkook-ah,"

"Hyeong, apa karena kau selalu bersama Taehyung Hyeong, jadi kau tidak mengerti bahasa manusia?"

"Cepatlah atau Yoongi Hyeong yang harus datang menyeretmu?"

Jungkook berdecak kesal, "Baiklah, aku datang 20 menit lagi,"

"Baiklah, cepat, aku dan Taehyung akan menunggu kalian,"

Jungkook langsung mematikan hubungan telepon itu sepihak.

Dia melihat layar ponselnya kembali, waktu sudah menunjukan pukul 19.20 sebenarnya kemana gadis itu, dia mencoba menghubungi gadis itu sampai 5 kali namun tetap tidak diangkat.

Dia yang kesal seketika membanting ponselnya ke lantai dan berjalan keluar.

Saat diluar dia melihat sekretaris pribadinya sedang menunggunya, "Lim, tolong belikan aku ponsel baru, lalu antarkan ke bar Yoongi Hyeong," pinta Jungkook dingin lalu berjalan cepat ke arah parkiran, "Gadis sialan," geramnya lalu memasuki mobilnya dan menjalankannya dengan cepat.

.

Tak butuh waktu lama bagi Jungkook untuk sampai ke bar milik Hyeong paling tuanya itu.

Dia melangkahkan kakinya ke lantai 2 ketempat biasanya dia dan kawannya berkumpul.

"Tumben kau tidak telat, bahkan aku juga baru sampai," ucap Yoongi.

"Ada apa denganmu?" tanya Taehyung yang tahu jika Jungkook sedang kesal.

"Aku sedang kesal,"

Mendengar ucapan Jungkook Jimin pun sedikit terkejut dan merasa sedikit bersalah, ya sedikit.

"Hei, aku hanya menyuruhmu kesini untuk merayakan keberhasilan kasusku," ucap Jimin, ya Jimin adalah orang dari kejaksaan.

"Aku kesal bukan karenamu, Hyeong," jawab Jungkook dingin lalu menyalakan rokoknya dan berjalan ke arah pagar pembatas yang jaraknya tidak jauh dari tempat mereka berkumpul dan melanjutkan merokok disana.

"Pasti karena wanita lagi," cibir Taehyung sambil memainkan ponselnya lagi.

"Kau juga sedang dalam masa mencari seorang istri bukan, Taehyung-ah?" tanya Jimin dengan nada mengejeknya namun Taehyung tak mengubris perkataan Jimin itu.

Mine | BTSXBP | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang