⚠️⚠️ANDA BERADA DI ZONA BAHAYA YANG MUNGKIN MENYEBABKAN KETIDAK NYAMANAN BAGI BEBERAPA PEMBACA⚠️⚠️
.
Flashback on
"Ryuseok sialan! Brengsek! Seona wanita jalang!" racau Lisa dengan mata yang masih tertutup.
Jungkook yang sedang mengendarai mobilnya seketika melihat Lisa sekilas.
"Sebenarnya sehebat dan setampan apa kekasihmu itu, kenapa kau begitu sangat mencintainya, bahkan aku dengannya saja lebih tampan aku,"
"Ryuseok-ah ... Aku sungguh sangat mencintaimu ... Kenapa kau menghianatiku ... Ryuseok-ah kau sudah berjanji akan menikahiku saat kau merebut ciuman pertamaku ... Kau sungguh tega ...." Tangis Lisa.
"Naif sekali dia berfikir kekasih nya akan menikahinya setelah merebut ciuman pertamanya, dasar pria brengsek! Walaupun aku selalu mengganti wanita tapi aku tidak pernah mempermainkan perasaan wanita!" kesalnya.
Ah dirinya tidak pernah semarah ini saat wanita yang sedang bersamanya menyebut nama pria lain, gadis ini telah mengubahnya dalam seperkian detik saja.
Jika wanita lain ketika bertemu dengannya dalam keadaan apapun pasti selalu memuja-mujanya tapi berbeda dengan gadis di sampingnya sekarang ini.
Awal mereka bertemu benar-benar tidak ada kesan bagus sama sekali, gadis ini malah memakinya, memanggilnya playboy tua mesum dan bahkan menamparnya sampai dua kali bahkan ibu kandungnya saja tidak pernah memukulnya, sungguh gadis yang tidak tahu diri.
Tapi tidak tahu kenapa, saat itu kekesalannya terhadap wanita ini menghilang begitu saja dan tergantikan dengan ketertarikan, saat tadi di bar saat gadis ini menyebutnya dengan sebutan 'chagi-ah' lalu membelainya, rasa ketertarikan itu berubah menjadi rasa nyaman dan rasa ingin memiliki seutuhnya.
Dia sendiri pun tidak mengerti pasalnya dia tidak pernah serius dalam menjalin hubungan dengan para gadis dan wanita, yang dia tahu tentang hubungan hanyalah gairah dan nafsu saja.
Saat lampu lalu lintas berwarna merah dia berhenti dan menghubungi teman satu fakultasnya dulu, Bobby.
"Ah, Jungkook-ah, tadinya aku ingin menghubungimu lebih dulu, tapi ternyata kau yang menghubungiku duluan,"
Jungkook terlihat menautkan alisnya heran, "Memang ada apa?"
"Jadi tadi itu saat aku ingin memperpanjang masa tinggalku di hotel xx karena apartemen ku masih di renovasi-"
"Lalu apa hubungannya denganku?"
"Aish, tenang dulu aku belum selesai bicara, jangan memotong perkataanku dulu,"
Jungkook menghela napasnya, "Katakan,"
"Tadi aku melihat pria yang kau suruh aku selidiki datanya, dia menyewa kamar juga disini dengan seorang wanita,"
"Siapa?" tanya Jungkook.
"Siapa?" tanya Bobby balik.
"Maksudku nama pria itu,"
"Kalau tidak salah aku ingat itu, Ryu ... Astaga aku lupa nama belakangnya,"
"Ah maksudmu Ryuseok?"
"Ah, iya itu, aku tidak terlalu ingat namanya,"
"Bagus kalau begitu kau selidiki dia menyewa kamar dimana, lalu taruh kamera ke dalam kamarnya dan kirimkan padaku besok, ingat jangan sampai dia mencurigaimu,"
"Baiklah, aku mengerti,"
Jungkook mematikan ponselnya dan menyimpannya kembali ke dalam saku jasnya.
Lampu hijau tiba lalu dia segera menjalankan mobilnya ke arah hotel milik Yoongi dengan senyuman penuh kemenangan, "Mulai malam ini kau akan aku miliki sepenuhnya dan kau tidak akan mudah aku lepaskan"

KAMU SEDANG MEMBACA
Mine | BTSXBP | END
FanfictionBaca aja dulu siapa tau nyaman:) up gimana mood ya:) ini hanya sebuah karangan dari otak kecil author dimohon bijak untuk membacanya:)) INGET JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENNYA YAA^_^ PERINGATAN : ⚠️21+ mohon dibaca dengan bijak🙏🏻⚠️