Jessica POV
Ketika kita berdua mendekati mobilnya. Donghae dengan cepat meraih tanganku dan menarikku masuk ke kursi belakang bersamanya.
Donghae mengunci pintu dan membaringkan kursi mengubahnya menjadi tempat tidur mini. Kakinya mengangkangiku dan Donghae dengan cepat membuka kancing baju yang aku pakai.
Aku juga membantunya membukakan ritsleting celananya dan mengeluarkan juniornya yang sudah ereksi. Donghae menyeringai.
"Sepertinya seseorang sekarang sudah tidak sabar daripada aku." dia berkata. Aku tersenyum manis padanya.
Donghae melepas bra yang aku pakai dan putingku langsung mengeras saat jari-jarinya yang dingin namun lembut menyentuh putingku yang sensitif.
"Shit ... Aku sudah lama tidak bertemu dengan dadamu yang menggoda ini."
Tangan Donghae meremas dadaku dengan kuat lalu membelainya dengan lembut. Donghae memijat dadaku dengan tangan-tangannya yang terampil.
Saat tangan Donghae menjelajahi bagian atas tubuhku, tangan kananku perlahan turun ke juniornya yang mengeras, aku membelainya dengan sentuhan lembut. Aku merasakan tubuh Donghae sedikit bergetar ketika tanganku perlahan bergerak naik dan turun di juniornya yang panjang.
Donghae menunduk lebih rendah untuk menelan puting kiriku yang sensitif ke dalam mulutnya. Lidahnya berputar-putar di sekitar putingku yang bengkak dan setiap gerakan yang dia lakukan memberikan sensasi yang menyenangkan.
Saat lidah Donghae masih sibuk berputar-putar di sekitar putingku yang mengeras, tangan Donghae menjelajahi rokku, dan menaikan rokku dan merobek celana dalamku.
Jari telunjuknya perlahan menekan klitorisku yang berdenyut-denyut dan erangan kecil penuh kenikmatan keluar dari mulutku. Donghae meraih tanganku dari juniornya dan mulutnya melepaskan putingku yang sudah bengkak, putingku terasa dingin saat terkena dinginnya ac mobil. Donghae menunduk, mulutnya turun ke telingaku.
"Aku menginginkanmu sekarang juga!" Donghae berbisik dengan suara seraknya. "Aku tidak bercinta denganmu selama beberapa minggu, dan handjobmu tadi di kelas tidak membantuku, karena aku malah semakin menginginkanmu, aku rindu ada di dalammu."
Perkataan Donghae yang menginginkanku membuat wajahku semakin memerah. Donghae melumat bibirku sebelum dia memasukan juniornya yang besar dan panjang
ke dalam liangku.Walaupun ini bukan untuk yang pertama kalinya tapi rasa sakit di daerah bawahku saat juniornya masuk ke dalam tubuhku membuatku meringis kesakitan, tapi jeritanku teredam oleh mulutnya saat lidahnya masuk kedalam mulutku.
Donghae sedikit melebarkan kedua kakiku saat dia terus menusukkan juniornya ke dalam vaginaku yang sempit dengan gerakan yang lebih cepat.
Gerakannya yang cepat membuatku semakin mendesah dan aku tidak bisa menahan diri untuk tidak memegang bisepnya agar aku tidak tersentak ke sana-sini.
Setelah hampir tiga puluh menit lebih, juniornya mulai berkedut tak terkendali, bergetar di sekitar dinding vaginaku yang masih Donghae masuki dengan cepat dan keras.
"Oh, fuck!! Aku akan segera datang! Tetap diam dan jangan bergerak, nanti akan terasa sakit."
Gerakannya semakin cepat menembus vaginaku semakin dalam dan semakin kuat ketika tubuhnya terus berdebar dan meng in-out juniornya ke dalam vaginaku yang sudah bengkak.
Jari kukuku mencakar kulit punggung Donghae saat dia semakin cepat dan dalam memasukiku. Keringat mulai bercucuran di wajah dan tubuh kita, tapi Donghae tidak sedikitpun mengurangi kecepatan gerakannya. Donghae semakin memasukan juniornya ke dalam diriku sekeras dan secepat mungkin.
KAMU SEDANG MEMBACA
LIFE [ JSJ x LDH ] ✔
RomanceJessica Jung murid tahun akhir Senior High School, selain menjadi pelajar dia juga seorang pelayan di klub strip yang sangat populer. Dia gadis yang cantik yang melalui hari-harinya dengan damai, tapi sampai dia bertemu seorang pria yang tidak senga...