9. Senjata Baru

660 65 3
                                    

Setelah sampai di tempat membuat senjata, Ferdy dan Alicia pun masuk ke toko senjata itu. Di dalamnya terdapat banyak jenis senjata yang di pajang di tembok dan juga di letakkan di lemari-lemari kayunya. Setelah melihat sejenak, tiba-tiba ada kurcaci(dwarf) yang datang menghampiri Ferdy dan Alicia.

 Setelah melihat sejenak, tiba-tiba ada kurcaci(dwarf) yang datang menghampiri Ferdy dan Alicia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kalian berdua mencari senjata?" tanya dwarf itu

"Iya, aku mau membuat boneka dengan senjata" jawab Ferdy

"Baiklah, ikut saya" ucap dwarf itu

Drawf itu pun mengajak Ferdy dan Alicia ke pintu menuju ruangan di belakang toko. Setelah Ferdy dan Alicia masuk ternyata di dalamnya luas sekali. Disini juga ada dwarf lain yang sedang mengerjakan senjata. Setelah itu dwarf yang mengajak kami pun memperkenalkan kami kepada dwarf yang sedang mengerjakan senjata itu.

"Hei Xavier, ada yang mau membuat senjata" ucap dwarf yang membawa kami tadi

"Jangan menggangguku, aku sedang mengerjakan senjata untuk di berikan kepada bandit" ucap dwarf itu sambil tetap mengerjakan senjata dan tidak melihat ke arah Ferdy dan Alicia

"Coba dengerin dulu, dia ini ras manusia tapi dia bisa membawa elf bersamanya untuk berpetualang" ucap dwarf itu

"Hah...tidak mungkin, elf sangat benci manusia, lagipula elf lebih hebat di bandingkan ras manusia" ucap Xavier

"Coba kamu lihat sendiri" ucap dwarf itu

Xavier pun kemudian menghentikan kegiatannya lalu berbalik badan menghadap Ferdy dan Alicia. Setelah melihat itu, Xarier sedikit terkejut dan heran. Karena Xavier masih belum yakin, Xavier pun bertanya kepada Alicia.

"Elf, kenapa kamu mau berpetualang bersamanya?" tanya Xavier

"Karena dia lebih kuat dari semua ras manusia" jawab Alicia

"Tidak mungkin, apa dia makhluk panggilan" ucap Xavier

"Bukan, saya ini reinkarnasi dari kehidupan sebelumnya" ucap Ferdy memotong pembicaraan Xavier dan Alicia

Setelah itu Xavier pun mau membantu Ferdy untuk membuat senjata. Namun Xavier tidak bisa cepat menyelesaikan karena ada bandit yang mengancam para dwarf untuk membuat senjata. Mendengar hal itu Ferdy pun berniat untuk melawan bandit yang menyerang wilayah dwarf. Setelah Xavier mendengar hal ini, Xavier pun menangis tersedu-sedu.

Setelah itu Xavier pun kembali bekerja membuat senjata yang di minta oleh Ferdy. Ferdy pun memberikan gambaran senjata dan boneka yang mau di buatnya. Setelah itu Xavier pun langsung mengerjakan senjata dan boneka milik Ferdy.

Xavier pun lalu menyuruh kami menunggu sampai besok karena Xavier tidak mau di lihat ketika sedang mengerjakan senjata. Ferdy dan Alicia pun keluar dari rumah lalu mencari penginapan di kota dwarf ini. Setelah Ferdy menemukan penginapan, Ferdy pun masuk ke dalam penginapan itu. Ferdy pun lalu pergi ke depan penjaga penginapan dan bertanya.

"Hei, disini berapa kalau 1 malam menginap?" tanya Ferdy

"Disini 3 koin emas 1 malam" ucap penjaga penginapan itu

Ferdy pun lalu menyerahkan uangnya bisa kepada penjaganya. "Ini uangnya 3 koin emas" ucap Ferdy

"Kalian mau tidur bareng?" tanya penjaga itu

Itu membuat wajah Alicia merah dan menoleh ke arah Ferdy. Ferdy pun lalu memberitahu Alicia bahwa ini demi menghemat uang karena Ferdy sudah kehabisan uang. Mendengar hal itu, Alicia pun terpaksa tidur bersama Ferdy. Ferdy dan Alicia pun menuju ke kamar tidurnya. Setelah masuk ke dalam ternyata, tempat tidurnya hanya satu dengan terpaksa Ferdy tidur ke lantai.

Bersambung

Dukun Masuk Isekai [Ark Dukun Final]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang