Dukun Masuk Isekai [Ark Dukun Final]

11. Boneka Aneh

"Hei, sebaiknya kalian semua pergi angkat kaki dari sini!!!" ucap Ferdy mengancam para bandit yang memiliki tubuh lebih besar darinya

Ketua bandit pun menoleh ke anak buahnya sembari tertawa menertawakan Ferdy yang berani-beraninya melawan bandit terkuat di daerah ini.

"Hei bocah, dengerin ya, aku disini mau meminta di buatkan senjata disini, kami ada hak untuk mengambilnya" ucap ketua bandit ini

"Tapi kalian tidak bayar kan, jadi kalian tidak berhak mengambil senjata disini" ucap bandit

"Kamu bilang apa!" ucap bandit sambil menodongkan pedangnya ke leher Ferdy

Ferdy pun melihat ke arah pedang sambil tersenyum lalu Ferdy kembali melihat ke arah ketua bandit itu. Ferdy pun memasukkan tangannya ke saku bajunya lalu Ferdy pun mulai berkomat-kamit. Ini membuat ketua bandit itu heran lalu tertawa melihat Ferdy yang melakukan kekonyolan ini di depannya.

"Kamu kalau mau bicara yang nyaring!!!" teriak ketua bandit itu lalu mengayunkan pedangnya ke arah Ferdy namun ketika pedang sudah mendekat ke wajah Ferdy, ketua bandit itu pun terdiam dan tidak bisa bergerak

"Ini ada apa!!!" ucap ketua bandit itu yang tidak bisa menggerakkan tubuhnya

Ferdy kemudian mengeluarkan boneka dari saku bajunya. "Mungkin gara-gara ini" ucap Ferdy memegang boneka

"Boneka apa itu, aku tidak pernah melihat yang seperti itu?" ucap ketua bandit yang masih terdiam kaku

"Ini namanya boneka voodoo" ucap Ferdy

"Fodo?" ucap ketua bandit

"Bukan itu salah sebut yang benar itu voodoo" ucap Ferdy

"Voodoo" ucap ketua bandit

"Nah, itu baru bener, jadi ini fungsinya untuk mengendalikan makhluk yang punya kehidupan, jadi sebaiknya kalian menyerah atau akan aku patahkan satu persatu anggota tubuh dari ketua kalian" ucap Ferdy kepada semua bandit yang berada di situ

"Brengsek, ayo hajar dia!!!" ucap salah satu anak buah bandit

"Hei, jangan...jangan nanti aku mati...woi...!!!" ucap ketua bandit

"Kalian ini tidak bisa di atur baik-baik ya!" ucap Ferdy

Ferdy pun lalu menggerakkan boneka voodoo yang otomatis membuat ketua bandit itu juga bergerak menyerang anak buahnya sendiri. Adu pedang pun terjadi antara ketua bandit dengan 3 orang anak buahnya yang menyerang. Ketua bandit itu pun menangkis serangan lalu menghindar kebelakang namun karena terlalu ramai membuat beberapa pasukan itu mulai mendekat ke Ferdy.

Melihat hal itu Ferdy mencoba cara lain, karena tidak mungkin menghadapi semua pasukan bandit ini. Ferdy pun melempar boneka voodoo itu ke Xavier yang berada di belakang Ferdy. Kemudian Ferdy pun menyuruh Alicia untuk menjaganya sebentar. Ferdy pun duduk lalu membaca mantra pemanggilan roh hantu kembali. Sementara itu Alicia pun memanah pasukan bandit yang mendekati Ferdy.

Setelah Ferdy selesai membaca mantra maka keluarlah asap hitam di depan Ferdy dan membuat pasukan bandit terdiam lalu memperhatikannya. Kemudian dari dalam asap hitam itu keluarlah sesosok makhluk yang memakai pakaian putih terikat seperti bantal guling. Ferdy lalu membuka kedua matanya dan melihat makhluk apa yang di panggilnya.

Setelah melihat itu, Ferdy lalu menepuk keningnya dan lalu bertanya kepada makhluk itu. "Cong, genderuwo kemana?" tanya Ferdy

"Darimana suara itu ya?" tanya pocong dalam hati sambil memperhatikan pasukan bandit yang ada di depannya

"Di belakangmu cong" ucap Ferdy

Pocong itu pun memutar kepalanya ke belakang. "Oh, pak bos, sorry genderuwo lagi tidur, aku di suruh gantikan" ucap pocong itu

Bersambung