Bandara Incheon terlihat sangat ramai pagi ini, sekumpulan crew media berlari mengejar gadis yang berjalan dengan bodyguard disampingnya, ia melambai dan tersenyum seramah mungkin saat melewati kerumunan orang-orang yang berteriak memanggil namanya, sementara awak media sibuk mengambil photo gadis itu
Melewati kerumunan itu, gadis itu lalu masuk ke sebuah cafe yang terletak di bandara itu. Ia tersenyum sambil melambaikam tangannya pada dua orang yang sudah menunggunya di sudut ruangan. "ck.. Sudah kubilang kalian tidak perlu datang" dia menggerutu lalu duduk di kursi
"Yah, aku juga tidak mau kesini, tapi lisa memaksaku" gadis lainnya menjawab
"Ini masih pagi Jisoo, jangan mulai" gadis blonde menjawab dengan kesal
Lisa menggelengkan kepalanya saat melihat kedua temannya bertengkar tanpa alasan setiap kali mereka bertemu. "Kami tidak melakukan apapun, jadi tidak apa chaeng. Aku tau fansmu sangat ramai pagi ini jadi aku dan Jisoo sengaja datang lebih awal" Kata Lisa tersenyum
Chaeyoung mengangguk, kemudian meregangkan tubuhnya dan mengerang. "Ugh, kupikir aku akan libur panjang setelah ini. Aku butuh liburan" rengeknya
Jisoo yang mendengarnya melirik Chaeyoung lalu bergumam, "Selalu saja tidak bisa menjaga diri sendiri" Bisiknya, yang tidak bisa didengar lisa dan chaeyoung
"Baiklah, karena kau sudah datang kenapa kita tidak sarapan bersama sebelum kau pergi? Aku kelaparan" Ujar Lisa terkekeh
Lalu, mereka bertiga mulai memesan makanan. Setelah makanan datang, mereka mulai sarapan sambil mengobrol tentang acara yang akan Chaeyoung hadiri, acara kampus lisa dan jisoo, mereka bahkan memperdebatkan hal tidak penting seperti jika ayam tidak ada didunia maka jisoo tidak akan bertahan hidup,- konyol
Setelah menyelesaikan sarapan, mereka meninggalkan cafe. Awak media dan penggemar Chaeyoung masih menunggu diluar, mereka bertiga berjalan melalui kerumunan untuk mengantar Chaeyoung ke pintu keberangkatan
"Hati-hati Chaeng, jangan lupa mengabari kalau kau sudah sampai disana" Ujar Lisa setelah memeluk chaeyoung
Chaeyoung mengangguk tersenyum, melirik Jisoo yang sejak tadi tidak terlalu banyak bicara. Entah gadis ini sedang tidak mood atau ada sesuatu yang membuat dia banyak diam
"Umm, j-jangan lupa makan dan.. jangan terlalu kelelahan" Ujar Jisoo gugup
Setelah itu mereka bertiga melangkah ke arah yang berbeda
____________
JENNIE POV
Aku sedang berselancar di media sosial ku saat tidak sengaja melihat artikel tentang lisa. Sebuah foto yang memperlihatkan Lisa dan temannya Jisoo di bandara bersama gadis lain. Aku mengerutkan kening karena belum pernah melihat gadis itu sebelumnya, mereka melihat begitu dekat di foto itu. Membaca beberapa komentar, ada yang mengatakan kalau dia adalah pacar lisa, tapi aku tidak yakin karena gadis itu sama sekali bukan tipe lisa. Ya, dia tinggi dan sangat cantik tetapi dia tak cocok untuk menjadi pacar lisa sama sekaliMenghela nafas berat, aku meletakkan ponselku kembali di meja ketika pelayan mulai menyajikan sarapan, "kau baik-baik saja?" Mino bertanya, kami sedang di cafe dekat kampus saat ini
Aku tersenyum dan mengangguk lalu dia juga tersenyum padaku, "kau akan sibuk lagi setelah ini?" Mino bertanya, aku menatapnya dan dia tampak sedikit kecewa
Aku sangat sibuk akhir-akhir ini karena sibuk mempersiapkan acara akhir tahun jadi aku tidak punya waktu untuk Mino. Aku merasa bersalah tapi tidak bisa melakukan apa-apa karena itu adalah tanggung jawab ku dan aku tidak ingin orang menilai ku lebih buruk jika aku tak melakukannya dengan benar.
KAMU SEDANG MEMBACA
If I Leave (JENLISA) ✔️
Fiksi PenggemarAku menerima semua rasa sakit, aku merelakan hatiku terluka berkali-kali hanya agar aku tetap bisa berada disampingmu, aku tak peduli dengan diriku sendiri, aku mencintaimu dan akan selalu seperti itu. Katakan saja aku bodoh, tidak apa-apa tapi itu...