Mystery Rose Kingdom

#27 We certainly can

Selamat membaca & semoga kalian puas dengan chap yang ini.

Terimakasih buat dukungannya selama ini.

Jangan bosan dulu sama cerita ini😟, tapi kalau kalian bosan aku bisa apa? Hehe.

Sekali lagi terimakasih dan selamat membaca.

.
.
.
.
.
.
.

Kurang lebih dari seminggu mereka berada di Diamond kingdom karna di tahan oleh ratu Adena, ratu itu tak mau berpisah lagi dengan anak2nya, apalagi dengan para menantunya yang sekarang semakin cantik saja, wajah mereka terlihat semakin cerah saja.

Mungkin benar kata orang-orang.

Ibu hamil itu akan terlihat lebih cantik dari pada biasanya. (Tapi aku juga ngak tahu apa alasanya, hehe)

Dan hari ini adalah hari dimana mereka benar2 tak bisa untuk tak kembali ke rose kingdom, karna selama seminggu ini kerajaan hanya di pimpin oleh penasehat agung istana (penasehat utama)

Dan disinilah mereka sekarang, berdiri di depan gerbang keluar kerjaan dengan ratu Adena yang tak bisa tak mengeluarkan air matanya.

Sekarang bukan air mata kesedihan lagi, tapi air mata haru yang dikeluarkannya.

"Mama, jika nanti waktunya telah tiba, kami pasti akan kembali, mama tak perlu menangis seperti ini," jihoon memeluk tubuh ratu Adena yang lebih tingi dari pada dirinya dengan erat.

"Mama akan menanti saat itu tiba," ratu Adena juga membalas pelukan itu erat, dia tak rela kalau harus berjauhan dengan para anak dan menantunya.

"Nantilah dengan bahagia dan jaga kesehatan mama," joshua mengusap bahu sang mertua dengan sebuah senyuman ramah yang diberikan hadiah sebuah pelukan hangat oleh sang ratu.

"Kamu juga, jangan terlalu lelah, dan mama mohon jaga anak mama, sayangi dia, jangan pernah tinggalkan dia," joshua mengangguk, tersenyum tulus merasakan hangatnya pelukan seorang ibu.

Selama tingal di Diamond kingdom para mawar hitam itu banyak belajar banyak dari sang ratu.

Belajar cara merawat anak yang baik kelak.

Belajar cara mengurus rumah tangga yang baik. Dan masih banyak lagi.

Tapi satu pelajaran yang sangat mereka ingat dan senangi saat membahasnya dengan sang ratu.

Apa itu ibu, mereka sangat tertarik dengan pembahasan itu, dan mereka berencana akan membagi pengetahuan mereka itu dengan saudara mereka yang lainya.

Dan mereka juga sudah berencana untuk memamerkan cerita tentang mertua mereka yang baik.

Mereka tak sabar ingin melihat seperti apa wajah cemburu para saudara mereka nanti, tapi itupun jika mereka telah kembali, hehe.

"Hati2 dan jaga kesehatan, jangan lupa makan banyak sayur dan buah2an, tapi jangan makan nanas, nanti kalian bisa keguguran, jangan lupa banyak berjalan dan berolahraga ringan yang tak terlalu berat, jangan paksakan bekerja kalau kalian tidak kuat," rasa-rasanya para laki-laki cantik itu ingin menangis saja. Mereka tak menyangka akan bisa merasakan perhatian dan ceramah dari seorang ibu. Hehe, mereka senang sekali.

Kalian cuma belum tau aja rasanya cerewet nya ibu yang sedang marah😕 kalau kalian tahu rasanya, dijamin kalian langsung putar arah.

"Iya ma, kami pasti menjaga mereka dengan baik kok," jun merangkul tubuh hao yang sekarang terlihat lebih berisi dan sesekali mengusap perut buncit hao yang juga semakin membesar.