kebaikan hana #51

1K 120 19
                                    

Setelah hampir satu minggu hana dan ais tak keluar rumah. Namun hari ini hana terpaksa keluar rumah bersama ais karna ada keperluan yang harus di beli.

"Banyak banget sih.. Kenapa ga beli online aja.." Gerutu ais karna membawa beberapa kantung yang berisi keperluan nafiz, hana dan dirinya sendiri.

"Gue lebih suka beli langsung.." Jawab hana santai.

"Aturan tadi kita bawa mobil aja ga perlu naik grab car.." Ucap ais.

"Ngomel ngomel mulu lo.. Cepet tua tau rasa.." Jawab hana.

Namun saat hana dan ais sedang duduk di kursi trotoar sambil menunggu jemputtannya tiba tiba ia melihat seorang wanita yang sedang berjalan di tengah jalan dengan santainya. Dan ia tau siapa wanita itu..

Dan tanpa sadar ada sebuah mobil yang melaju sangat kencang. Sontak membuat hana berlari.

"Ka hana lo mau kemana?" Teriak ais. Namun tak di hiraukan oleh hana. Ia tetap berlari.

"AWASSSS!" Ucap hana sambil mendorong wanita itu hingga wanita itu terpental cukup jauh ke pinggir jalan.

Dan...

Brukk..

Semua menatap wanita malang itu dengan tatapan nanar.

Hingga ais yang berada di sebrang sana sangat syok.

"KA HANA.." Teriaknya sambil berlari mendekat ke arah hana. Meninggalkan semua barang barang mereka di sebrang sana tanpa mempedulikannya. Yang ada di pikiran ais saat ini bagaimana keadaan hana sekarang.

Kini hana tersungkur karna tertabrak mobil yang tak bertanggung jawab itu. Kepala hana terbentur trotoar cukup keras. Hal itu menyebabkan ia tak sadarkan diri dan darah yang mengalir.

"Ya allah ka hana.." Ucap ais. Air matanya jatuh begitu saja melihat sosok wanita kuat yang selalu tersenyum kini berbaring lemas hanya untuk menolong orang lain. Baik sekali hatinya.

Sementara wanita itu. Wanita yang hana tolong tadi. Ia hanya mendapatkan luka ringan dan memar di beberapa bagian tubuhnya. Rasa sakitnya tak sebanding dengan apa yang di rasakan oleh wanita yang sudah menolongnya.

Hingga ia pun bangun dengan keadaan lemas dan melihat siapa sosok baik yang sudah menolong dirinya.

"Hana.." Ucapnya kaget. Ia tak menyangka kenapa wanita itu adalah hana. Seorang wanita yang sudah banyak sekali ia sakiti. Bahkan kini ia sedang mengatur rencana untuk menyakiti wanita itu kembali.

"Kenapa wanita itu begitu baik untuk menolong ku... Padahal aku orang jahat.." Gumam intan dalam hati.

Matanya beralih ke arah gadis yang sedang menangisi keadaan hana. Betapa sedihnya gadis itu. Hingga intan merasa sangat iba dan tak tega melihat hana.

"Ka hana bangun ka.. Hiksss.." Ucap ais lagi. Dadanya sangat sesak. Menghadapi semua ini.

Lalu ais pun membuka handphonenya dan mencari nomor rumah sakit.

"Hallo.."

"Tolong datangkan ambulan ke sini.. Jalan depan plaza probolinggo.. Ada korban tabrak lari.."

Kemudian ia pun menaru handphonenya kembali ke dalam tas. Mencoba untuk menangani hana sebisa ais sesuai pelajarannya di kampus.

Hingga tiba tiba datang seorang wanita dan sepertinya ia lah yang di tolong oleh hana dan ia yang menjadi penyebab hana menjadi seperti ini.

"Gue akan tanggung jawab.." Ucapnya.

Ais yang sedari tadi menangis melihat hana kini melihat ke arah sumber suara.

Ternyata dia jodoh ku ❤ 2 (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang