Arik terus mengendarai mobil tersebut dengan cepat sambil menghindari pohon-pohon dan batu besar yang terlihat, lalu mereka masuk ke hutan itu semakin dalam. Kemudian tiba-tiba terlihat sebuah gua yang cukup besar dan gelap yang waktu itu ditemukan oleh Claudia dan Liliana saat mencari sinyal dari keberadaan portal yang selama ini dicari-cari mereka sebagai jalan untuk kepulangan Claudia/MS E.
Setelah itu Arik langsung menghentikan mobil itu dan Imran serta Claudia langsung bergegas turun dari sana sambil menggendong Liliana yang sudah semakin lemah detak jantungnya dan telah kehilangan banyak darah.
(Imran) "kok kita malah ke tempat seperti ini ms ? ini sebenarnya tempat apa ?"
(Claudia) "ini adalah goa yang kemarin gak sengaja gue temuin sama Liliana yang memiliki sinyal portal yang cukup kuat dan gue mau pake tempat ini karena disini tempatnya sepi dan gak ada satu pun makhluk hidup atau bintang buas disekitar sini. Sebab saat gue melakukannya gue harus sangat fokus dan gak boleh ada yang gangguan sedikit pun sama sekali, sedikit aja kesalahan Liliana bakal mati dan hancur menjadi debu."
Sambil berdiri di depan mulut goa tersebut dan mengambil HP mereka untuk mencoba menerangi jalan goa yang sangat gelap dan cukup terjal.
(Imran) "ya udah terus kita sekarang harus masuk ke dalam goa ini kan, yang penting Liliana bisa selamat itu doang yang gue pikirin sekarang. Tolong ms selamatkan dia bagaimana pun caranya."
(Claudia) "iya sekarang setelah kita masuk dan lu udah letakin tubuh Liliana di dalam goa itu gue mau lu pada keluar dan berjaga di luar sama si Arik biar gak ada siapa pun juga yang masuk dan mengganggu gue nantinya."
(Imran) "ok, tapi tolong jaga dan selamatkan Liliana sebisa mungkin, rik lu tunggu dan jaga disini ya jangan biarin siapapun masuk ke dalam, gue mau masuk dan bawa Liliana dulu ke dalam."
Mereka pun langsung masuk dan berjalan melewati lorong goa itu yang sangat gelap, dingin dan lembab setelah hampir 5 menitan berjalan akhirnya mereka sampai di tempat tujuan lalu Imran mulai menurunkan tubuh Liliana ke tanah lalu melepaskan semua pakaian Liliana dan segera pergi dari sana meninggalkan mereka berdua di dalam.
Claudia yang semakin lemah karena terus memaksakan diri untuk mengirim kekuatannya ke jantung Liliana pun langsung terduduk agak lemas dan Claudia juga mulai melepaskan skinsuit Liliana dari tubuh Indahri, setelah terbuka di dalam skinsuit yang sudah agak rusak dan robek dibagian dahi dan kepalanya serta beberapa robekan di bagian lainnya.
Lalu terlihat Indahri yang mengeluarkan sangat banyak darah dan saat diperiksa oleh Claudia ternyata beberapa tulang rusuk dan kakinya sudah patah serta mengalami pendarahan yang sangat parah pada bagian kepalanya Claudia pun akhirnya menangis dan mulai takut tidak bisa menyelamatkan Indahri lagi.
Namun dia bertekad akan berusaha menyelamatkan Indahri walau harus menguras semua kekuatan miliknya sampai benar-benar habis. Kemudian Claudia mulai melepaskan skinsuitnya juga dan mulai berkonsentrasi penuh untuk mengeluarkan semua sisa kekuatannya yang ada di dalam dirinya.
Tak lama tubuh Indahri mulai pulih dan luka-lukanya mulai menutup sedikit demi sedikit setelah itu tubuh Indahri mulai bergetar kuat karena mendapatkan kekuatan yang sangat besar dan kuat dari Claudia secara tiba-tiba hingga membuat tubuh itu tak mampu lagi menahan kekuatan Claudia.
Kemudian kulit, darah, serta organ-organ di dalam tubuh Indahri mulai mengikis dan naik ke atas tubuhnya sedikit demi sedikit lalu tulang dari tubuh gemuk Indahri mulai terlihat sedikit demi sedikit dan semua bagian tubuhnya terus terkikis yang akhirnya hanya tinggal tulang putih dari Indahri saja yang akhirnya tersisa.
Foto hanya fiktif dan ilustrasi semata
Setelah itu semua bagian tubuh yang melayang di atas tubuh Indahri mulai dialirkan kekuatan yang jauh lebih besar dan itu adalah semua sisa kekuatan terakhir Claudia lalu semuanya mulai berubah menjadi cairan bening yang tak berwarna kemudian cairan itu mulai turun dan diserap ke dalam setiap bagian tulang dari Indahri. Yang membuat semua kerusakan pada tulangnya pelan-pelan mulai pulih kembali.
Dan setelah semua cairannya turun dan terserap ke dalam setiap inchi dan bagian tulang Indahri, MS E pun merasa kelelahan lalu mulai jatuh pingsan dan tak sadarkan diri karena sudah mengeluarkan semua kekuatannya yang ada hingga hampir tak tersisa untuk menyelamatkan dan mengubah tubuh Indahri. Dia hanya bisa berharap bahwa setelah dia kembali sadar Indahri sudah bisa bangun dan kembali sehat walaupun sekarang dia bukan lagi seorang manusia seperti sebelumnya.
Setelah berjam-jam menunggu di luar hingga hari pun mulai gelap dan cuaca mulai mau hujan tapi tidak ada tanda-tanda akan ada yang keluar dari goa tersebut, Imran dan Arik yang semakin gelisah dan takut mulai mencoba untuk masuk ke dalam goa tersebut. Setelah berjalan beberapa lama dan juga Arik yang kelihatan sangat ketakutan disana dan hanya berjalan sambil bersembunyi di belakang badan Imran, Arik pun mulai gemetaran dan meminta untuk kembali ke mulut goa.
(Arik) "ran, ayo kita keluar aja ya, kan soalnya kata Claudia tadi jangan ada yang masuk apalagi mengganggunya saat dia sedang mencoba menyelamatkan pacar lu itu."
(Imran) "udah gpp, kita liat dari jauh aja soalnya gue mulai khawatir dan takut nih masa lama banget dan belum ada tanda-tanda ada yang keluar dan dari tadi juga gak kedengaran suara apapun. Gimana kalo mereka gagal dan akhirnya terjadi sesuatu ?"
Lalu mereka berdua mulai berjalan memasuki lorong goa yang semakin gelap dan setelah sampai ke ujungnya mereka melihat 2 tengkorak putih yang tergeletak di tanah dan tak bergerak sama sekali.
Foto hanya fiktif dan ilustrasi semata
(Arik) "itu kan tengkorak MS E jadi yang satunya pasti punya Indahri, waduh gimana nih apa gagal tuh MS E buat nyelamatin si Indahri ? "
(Imran) "kita lihat aja dulu, terus coba kita bangunin MS E dulu biar kita bisa cari tahu apa benar dia telah gagal buat nyelamatin Indahri."
BERSAMBUNG DI PART SELANJUTNYA...
Jika suka atau ada masukan dan saran tolong vote dan komentarnya untuk menambah semangat penulis..
KAMU SEDANG MEMBACA
Become Another Creature
Fantasyketika hidupmu dari kecil sudah sulit dan menderita namun tiba-tiba kesempatan itu datang tetapi bayarannya juga sangat mahal apakah masih kamu ambil ?