ketika hidupmu dari kecil sudah sulit dan menderita namun tiba-tiba kesempatan itu datang tetapi bayarannya juga sangat mahal apakah masih kamu ambil ?
(Arik) "Oiya sekarang kan karena sih Indahri udah berubah kayak gini dan gak bisa balik lagi terus gimana kalo ada yang nanyain dan nyariin dia kita mesti buat alasan apa dong ?"
(Imran) "itu juga yang gue bingungin beberapa hari ini bagaimana kalo yang cari ayahnya Indahri atau kenalannya, makanya beberapa hari ini gue sempat ngejahuin orang-orang yang kenal dan dekat sama Indahri."
(Indahri) "bilang aja kalo gue udah meninggal, lagian dengan wujud gue yang kayak gini dan gak bisa balik lagi seperti semula sama aja kayak gue udah meninggal juga kan."
(Imran) "gak semudah itu Indah, kalo kita alasan lu udah meninggal pasti orang-orang yang kenal dan dekat sama lu akan bertanya dimana mayatnya dan kuburannya."
(Arik) "nah gue punya ide, gimana kalo kita telpon teman gue di rumah sakit yang biasa jagain kamar mayat gitu. Dia biasanya dapat mayat yang gak dikenali dan gak diambil oleh keluarga mereka, jadi kita bisa beli itu mayat dan kita kuburkan atas nama Indahri, biasa dia jual ke anak kedokteran kok buat di jadiin alat praktek mereka, gue sih kasian aja mending kita kuburin dengan baik gimana mau gak kalian ?"
(Indahri) "wah ide bagus juga tuh, emang sih kalo anak kedokteran biasanya emang suka cari mayat buat mereka praktek dan buat dibedah atau otopsi gitu. Emang kalo ide-ide jahat gitu lu pasti paling cepat dan paling encer deh."
(Arik) "wah kampret lu pada dari tadi gak ada yang muji gue malah ngatain gue terus."
(Imran) "iya-iya sorry deh rik, jangan marah gitu lah kan kita cuma bercanda kok. Kalo Indah mungkin dia masih kesal gara-gara lu sembur tiba-tiba malah malam-malam begini di tengah-tengah hutan lagi."
(Arik) "ya Indah sorry ya gue main sembur lu gitu aja, jangan marah ya gue kan cuma iseng doang pis.. hehehehe."
(Imran) "ya udah rik, lu ambil tuh air 1 dirigen di belakang mobil buat bersihin sih Indah dan besok kita ketemu sama teman lu itu buat beli mayat dan kita urus penguburan Indahri besok."
(Indahri) "makasih ya ran, lu udah banyak banget melakukan semua hal buat gue dan gue janji setelah ini gue akan buat lu jadi orang yang paling bahagia di dunia ini."
Keesokan harinya Imran dan Arik pergi untuk menemui teman Arik yang bertugas menjaga kamar mayat di sebuah rumah sakit swasta yang cukup besar. Lalu mereka mengatakan kepada teman Arik yang bernama ipul itu untuk mencari mayat wanita gemuk yang berusia kisaran umur 20 tahunan kurang lebih serta bagaimana dengan prosedur dan apa saja yang dibutuhkan.
Setelah dijelaskan dan kebetulan ada sebuah mayat yang hampir 4 hari tidak ada keluarga dan sanak saudara yang menemui dan mengurus tubuhnya itu kemudian mereka semua mulai melihat mayat tersebut dan dengan wajah yang agak rusak dan luka yang cukup banyak di seluruh tubuhnya tapi postur tubuhnya hampir sama dengan Indahri.
Mereka pun langsung mengambil dan memberikan sejumlah uang yang diminta oleh ipul dan mengurus semua kelengkapan dokumen serta memberikan data-data lengkap indahri kepadanya.
Sore harinya semua telah selesai dan makam pun sudah disiapkan beserta nisan kayu yang telah ditulis atas nama Indahri dan mereka juga sudah menyiapkan sesi pemakaman yang selayaknya.
Setelah semuanya selesai mereka pun pulang dan mulai menyebarkan foto dan berita atas kematian Indahri ke medsos dan group-group whatsapp di kampus yang membuat semua yang mengetahuinya turut berduka termasuk ketiga perempuan cantik, geng yang sering membuli Indahri dari dulu.
Dan tak lama setelah berita kematiannya dan Indahri juga sudah bisa mengendalikan semua kemampuannya dengan cukup baik bahkan skinsuit yang rusak telah diperbaiki walaupun belum bisa diperbaiki dengan sempurna namun dengan kekuatannya dia bisa bertahan selama kurang lebih 2 jam-an menjadi sosok Liliana yang cantik dan seksi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Foto hanya fiktif dan ilustrasi semata
Lalu pada suatu malam akhirnya Indahri memutuskan untuk pulang dan kembali dengan Imran dan Arik untuk memulai kehidupan barunya bersama sang kekasih karena dirinya sudah sangat rindu dengan kehidupan manusianya kembali, karena selama ini dia terus bersembunyi dan berlatih dengan sangat keras dari siang hingga malam hari tanpa kenal lelah dan putus asa karena memang sifatnya Indahri yang selalu seperti itu.
BERSAMBUNG DI PART SELANJUTNYA...
Jika suka atau ada masukan dan saran tolong vote dan komentarnya untuk menambah semangat penulis..
