Bagian 56

24.3K 2.6K 50
                                    

" Hmm, kau tetap disini atau ikut aku ke tempat istirahat akademi kita?", Ucap Xiao An.

" Baiklah, aku akan ikut", ucap Tian Yue dan kemudian, mereka pun pergi.

Sesampainya disana, mereka dikejutkan oleh kedatangan seorang tetua perempuan dan murid yang terlihat memakai pakaian dari akademi Pedang Bulan.

" Eh, kalian sudah kembali?, Bagaimana keadaan Tian Yue?, Apa baik baik saja?", Ucap tetua.

" Aku baik baik saja tetua. Emmhh, maaf sebelumnya, mereka ini siapa?", Ucap Tian Yue tampak sopan.

" Ah, benar. Kalian bertiga belum tau. Perkenalkan aku Xiao Zi Yun, seorang tetua akademi Pedang Bulan. Dan mereka adalah murid ku", ucap tetua Zi Yun.

" Oh, salam tetua. Maafkan kelancangan kami sebelumnya", ucap mereka bertiga. Lalu mereka pun duduk.

" Sudah sudah, tidak apa apa. Kedatanganku kesini adalah untuk membicarakan tentang pertandingan persahabatan antara kedua akademi kita seperti 3 tahun sebelumnya. Dan juga tahun sekarang adalah giliran akademi Pedang Surgawi untuk mengunjungi akademi Pedang Bulan.

Kami sangat menantikan kunjungan akademi kalian ke akademi kami. Bagaimana jika kita mengadakan kunjungan itu setelah pertandingan ini selesai?, Tapi itu juga tergantung kalian sendiri. Jika ada murid yang terluka parah, mungkin akan diundur", jelas tetua Zi Yun.

"Saya setuju. Tapi para murid juga harus bersedia untuk itu. Kami sudah menantikan kunjungan itu dari 3 tahun yang lalu, tapi selalu ada kendala untuk mengadakan kunjungan itu. Saya rasa, ini memang sudah saatnya mengenalkan mereka", ucap tetua.

Para murid tampak bersemangat untuk mengunjungi akademi Pedang Bulan, tentunya kecuali Xiao An. Dia tampak biasa saja saat mendengar itu. Yang dia pikirkan saat ini adalah bagaimana menemukan kakaknya. Hanya ada 2 benda yang dapat mengidentifikasikan bahwa dia adalah kakaknya. Sedangkan kedua benda itu tidak mungkin di perlihatkan secara terang terangan.

" Bagaimana menurut kalian?, Apakah kalian setuju?", Ucap tetua Zi Yun.

" Ya, kami setuju!", Ucap mereka dengan semangat, tentunya Xiao An tidak menjawabnya.

" Bagaimana denganmu?", Ucap tetua Zi Yun sembari melihat ke arah Xiao An.

" Oh?, Aku?. Ya silakan saja seperti yang mereka katakan", ucap Xiao An. Tampaknya tetua Zi Yun sangat memperhatikannya sejak dia masuk ke ruangan itu.

" Baiklah kalau begitu. Oh ya, ini adalah murid kesayanganku. Mereka cukup jenius. Saat ini mereka berada di ranah kaisar akhir, padahal dia masih 15 thn dan dia 16 thn.Tapi mereka tidak pernah menyombongkannya, aku sungguh bangga terhadapnya. Ayo perkenalkan diri kalian!!", Ucap tetua Zi Yun. Saat itu, suasana cukup berisik karena pernyataan dari tetua Zi Yun. Xiao An tampak bosan mendengarnya, dia satu satunya orang yang tidak terkejut karena dari awal dia sudah tau tentang itu.

" Aku Lin Xin Xin dari akademi Pedang Bulan. Aku berada di tim utama di pertandingan ini", ucapnya.

" Aku Zhang Jiang Wu dari akademi Pedang Bulan. Aku berada di tim utama juga di pertandingan ini", ucapnya.

"Salam kenal Lin Xin Xin dan juga Zhang Jiang Wu. Kami harap, kita akan menjadi dekat", ucap mereka.

Lagi lagi Xiao An hanya diam. Tidak ada 1 kata pun yang keluar dari mulutnya. Itu membuat seorang tetua Zi Yun sedikit penasaran kepadanya.

' kenapa aku tidak bisa melihat tingkat kultivasinya?, Apa dia menggunakan sesuatu untuk menyembunyikannya?', batin tetua Zi Yun.

" Aku ingin tau, siapa yang menjadi ketua tim utama?", Ucap tetua Zi Yun.

" Ah, perkenalkan! Aku Hao Lian yang menjadi ketua tim utama", ucap Hao Lian.

" Oh, emmh, kalau dia siapa?, Apakah dia juga mengikuti pertandingan kultivasi?", Ucap tetua Zi Yun sembari menunjuk ke arah Xiao An.

" Oh, dia Xiao An. Dia adalah murid tahun pertama dan dia juga berada di tim utama. Dia sangat jenius, bahkan ketua sangat bangga terhadapnya", ucap tetua. Tatapan kedua murid dari akademi Pedang Bulan itu tampak mengintimidasi dan itu hanya di tujukan kepada Xiao An.

' dasar ras rubah, aku tak pernah menyukai mereka', batin Xiao An.

" Oh, berada di ranah apa sekarang?", Ucap tetua Zi Yun.

" Itu....", Ucap tetua gugup karena dia pun tidak tau.

" Yang jelas aku berada di ranah yang sangat jauh dari kedua murid itu", ucap Xiao An masih dengan ekspresi tidak pedulinya itu.

" Oh, begitu", ucap tetua Zi Yun dengan senyum palsunya.

' heh, kedatangannya hanya ingin mencari tau sekuat apa tim utama Akademi Pedang Surgawi. Sangat classic, membicarakan hal lain untuk mencari tau hal lainnya', batin Xiao An.

' anak ini cukup misterius!!!', batin tetua Zi Yun.

Para tetua sibuk berbincang bincang dengan tetua Zi Yun. Apapun mereka bicarakan hingga satu jam lamanya. Para murid pun sama. Mereka terus bertanya dan berbagi cerita dengan Xin Xin dan Jiang Wu.

Sedangkan Xiao An, Tian Yue dan Xu Yuan, memilih untuk keluar dan berjalan jalan di sekitar tempat itu.

Saat asik berbincang, Xiao An tak sengaja menabrak seorang laki-laki yang sangat tampan dan menjatuhkan sebuah kalung yang tampak seperti pasangan dari kalung Xiao An.

' kalung ini...., Kakak!!!', batin Xiao An.

Xiao An segera membawa kalung itu dan memberikannya kepada laki laki itu.

Laki laki itu tampak dingin. Dia terus memperhatikan Xiao An begitu pun sebaliknya. Ada sesuatu yang mengganjal di dalam diri mereka berdua. Merasa akrab namun baru saja bertemu, sedikit aneh. Tapi, mungkinkah dia adalah kakaknya Xiao An ?, Entahlah.

Mereka berdiri seperti patung, saling menatap satu sama lain selama beberapa menit. Hingga akhirnya teman mereka menepuk bahunya.

" Hey, Xiao An ?, Kau kenapa?", Ucap Tian Yue.

" A ah , tidak. Aku tidak apa apa", ucap Xiao An.

" Xiao Yu, kau tidak apa apa?, Kau mengenalnya?", Ucap teman laki laki itu.

" Oh?, Aku baik baik saja. Aku tidak mengenalnya", ucap Xiao Yu.

" Oh, kalau begitu, ayo!!. Bukankah kita akan kesana?", Ucap teman laki laki itu.

" Ya sudah, ayo!!", Ucap Xiao Yu. Lalu, mereka pun pergi. Begitu pun dengan Xiao An dan temannya, mereka pergi ke arah berlawanan.

______________________________________

Maaf nih sebelumnya, updatenya telat. Akhir akhir ini tuh lagi banyak kegiatan, jadi gak sempet buat.

Tapi mungkin besok bakal up lagi🤗



The Lord Of The Dragon RaceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang