Bagian 60

25K 3K 200
                                    

" Kenapa kau meniruku?", Ucap Xiao An dan Xu Kai secara bersamaan. Xu Ge tertawa semakin kencang dan mereka yang menyaksikan hal ini pun ikut menertawakan mereka berdua.

Merasa tidak nyaman, Xiao An dan Xu Kai memilih untuk diam dan tidak berbicara sepatah kata pun.

Sedangkan Xu Yuan masih merasa bingung kenapa kakaknya menemuinya. Setau dia, kakaknya tidak pernah lagi mengkhawatirkannya setelah pengakuan Su Wan Er yang tidak menyukai Xu Yuan.

" Emmmhh, kenapa kakak menemuiku?, Bukankah ada seseorang yang marah jika kau kesini?", Ucap Xu Yuan lirih.

" Tidak ada yang marah jika aku menemuimu. Lagi pula, kau adalah adikku. Sebelumnya, aku memang egois, tapi sekarang aku sudah sadar. Tolong maafkan kakak!, Kakak janji setelah ini, kakak tidak akan menyakitimu lagi", ucap Xu Kai. Terlihat di matanya bahwa Xu Kai benar benar jujur dan Xiao An pun merasakan ketulusannya.

Sebelum memaafkan Xu Kai, Xu Yuan sempat melirik ke arah Xiao An. Dan saat itu Xiao An mengangguk pelan. Barulah Xu Yuan memaafkan kakaknya. Suasana haru menyelimuti ruangan itu. Mereka tersenyum melihat kejadian ini.

" Terima kasih, kau sudah membantuku untuk sadar akan hal ini. Keluarga lebih penting dari apapun", ucap Xu Kai sembari berbalik menghadap Xu Ge.

" Ya, sama sama. Lagi pula, aku sebagai sahabatmu tentu harus menyadarkanmu tentang apapun itu", ucap Xu Ge.

' andai saja, aku sudah bertemu dengan kakakku. Mungkin saat ini aku sedang asik berbincang dengannya', batin Xiao An sembari menundukkan kepalanya.

" Kau kenapa Xiao An ?", Ucap Tian Yue.

" Ah, tidak apa apa", ucap Xiao An singkat.

Mereka pun mengobrol dengan senangnya, hingga akhirnya pertandingan terakhir pun di mulai. Mereka bergegas untuk menonton pertandingan itu. Mereka duduk di kursi penonton yang berdekatan.

" Kelihatannya, mereka sama sama kuat", ucap Xu Ge.

Seperti biasanya, Xiao An akan memastikan sesuatu ketika mulainya pertandingan. Ya, memastikan tidak ada yang mencurigakan. Tapi saat itu Xiao An menemukan hal yang janggal. Salah satu murid dari akademi Tian Lu tubuhnya di kelilingi asap hitam. Dan hanya 1 kemungkinan yang meyakinkan, yaitu dia adalah anggota sekte aliran hitam. Itu membuat Xiao An khawatir dan semakin mewaspadai sekelilingnya.

" Apa kalian merasakannya?", Ucap Xiao An.

" Merasakan apa?", Ucap Xu Ge dan Tian Yue.

" Aku merasakan hawa gelap dari murid Tian Lu", ucap Xu Kai.

" Ya, kau benar. Itu lah yang terus membuatku waspada", ucap Xiao An.

" Hah?, Murid yang mana?, Kenapa aku tidak bisa merasakannya?", Ucap Xu Ge.

"Mungkin kau terlalu lemah", ucap Xu Kai yang membuat Xu Ge kesal.

Awalnya, pertandingan berjalan dengan lancar dan tak ada satu pun gangguan dari murid itu. Sampai ketika pihak Akademi Pedang Surgawi memimpin pertandingan, sesuatu yang tidak di inginkan terjadi dan panitia yang bertugas menjadi wasit hanya diam saja.

Murid itu mulai menggunakan jurus hitam untuk memenangkan pertandingan dan berhasil melempar 1 anggota tim Akademi Pedang Surgawi hingga sekarat. Wasit tetap diam, para penonton histeris, Xiao An dan teman teman mulai kesal.

Saat itu, Xiao An memperhatikan setiap orang hingga akhirnya Xiao An tau bahwa murid itu di kendalikan oleh salah satu tetua Akademi Tian Lu. Mulailah Xiao An memberikan tekanan yang cukup besar kepada tetua itu hingga tetua itu memuntahkan banyak darah dan mengalami kerusakan dalam dantiannya.

The Lord Of The Dragon RaceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang