Bel istirahat berdering membuat para pelajar di sekolah Hazel berhamburan keluar dari kelas terkecuali kelas Hazel yang masih menyelesaikan drama Gena
"Duh njing lapar banget gue. Sialan nih Gena buat drama mulu" sungut Xaverra
"Masalah yang bercabang gini harusnya di serahin ke BK aja biar guru BK ada kerjaan" ujar Naura
Gena tengah beradu mulut dengan Jeni soal Gena yang tidak terima jeni membongkar aib keluarganya disaat kondisi keluarganya tidak harmonis.
Kondisi laptop yang sebelumnya Gena lempar makin tak karuan bentuknya karena setelah selesai upacara Gena melakukan aksi membanting laptop nya lagi
Alih-alih membanting laptop untuk melampiaskan emosinya
"Lo gak suka sama gua bilang nyet!"
Wali kelas memijat keningnya yang tiba-tiba pusing itu karena terlalu lelah memisahkan mereka. Dari cara yang halus hingga kasar sudah digunakan namun hasilnya nihil
"Pak kami izin istirahat ya" ujar Juna
"Lerai dulu dua teman kamu ini baru kalian bisa istirahat" ujar Pak Gandhi—sang wali kelas
Dilihat mereka dua perempuan itu tengah menjambak rambut satu sama lain. Hazel yang sudah gerah melihat dua orang aneh itu langsung menghampiri Gena dan Jeni lalu men-jedotkan kepala Gena ke kepala Jeni kencang hingga anak kelas Hazel membulatkan matanya
Tubuh keduanya terhoyong efek kepala mereka saling terbentur. Mereka terduduk di lantai sambil memegang kepala mereka
"Udah saya lerai tuh pak. Kami izin ke kantin ya pak" ujar Hazel dengan wajah tanpa dosa nya itu
"I..iya boleh silahkan" pak Ghandi terbata-bata. Tak menyangka dengan aksi melerai Hazel tadi
Anak kelas Hazel langsung berhamburan keluar kelas sementara Pak Ghandi menghampiri Gena dan Jeni untuk melihat kondisi keduanya
"Inilah alasan gue ga nyesel temenan sama lo" ujar Shafa sambil menepuk bahu Hazel
"Open minded banget ya cara melerai nya" sahut Naura
"Gue lebih melampiaskan ke kesalan gue sama keduanya sih embel embel aja melerai nyatanya gue benci banget sama mereka" tutur Hazel sambil berjalan menuju kantin itu
/'/
Sepulang sekolah Arsya langsung pulang kerumah. Tidak seperti biasanya yang menongkrong di Kedai pak haji dengan teman-teman nya
Arsya bangkit dari kasurnya berniat untuk menjumpai fans nya lewat live instagram namun pintu kamarnya terbuka membuat Arsya melihat ke arah ambang pintu
"Ca, mamah mau bicara"
Arsya duduk kembali diatas kasurnya lalu mamah masuk dalam kamar yang bernuansa abu-abu itu
"Gimana tadi try out nya?" Tanya mamah
"Lancar, mah" jawab Arsya
"Alhamdulillah kalau gitu-" ujar sang mamah sambil tersenyum
"Mamah udah daftarin kamu di tempat les yang bagus. Mulai besok kamu udah bisa les disana" ujar Mamah Arsya
"Yaudah besok mamah sharelock aja tempatnya"
"Iya. Hem gimana hubungan kamu sama Hazel?" Tanya mamah
"Baik kok mah"
"Kalian udah omongin lagi soal pernikahan?" Tanya mamah Arsya
Arsya sempat terdiam lalu membuka suara "belum, mah"
Mamah Arsya tersenyum lalu bangkit dari duduk nya "yaudah kalau gitu. Mamah keluar dulu ya"
KAMU SEDANG MEMBACA
After Meet You
Fiksi RemajaHazel mengidolakan Arsya di sosmed. Tapi tidak disangka seorang Arsya Darren yang memiliki banyak penggemar kaum hawa- merupakan teman kecil Hazel yang sudah terpisah selama sepuluh tahun lamanya. Cerita dimulai ketika Hazel bermalam di rumah Arsya...