PART 10

35.4K 3.5K 195
                                    

Disarankan dengerin lagu sambil baca. Dijamin gak nyesel ☺️💕

~||~

            Tiba di Kings Park, Adrianna segera turun dan mulai menyusuri taman kota yang lumayan ramai karena waktu sudah menunjukan pukul 3 sore.

Dirinya pun baru sadar kalau ternyata dia cukup lama saat bertemu dengan Gina. Dia fikir mereka tidak akan terlalu lama bertemu karena Adrianna sendiri pun tidak tahu apa yang mau dibicarakan dengan Mama kandungnya tersebut.

Yang terjadi malah sebaliknya. Mereka mengobrol banyak bahkan Gina sampai melemparkan bom pada Adrianna, membuat perempuan itu tidak bisa berkata apa-apa lagi karena sulitnya dirinya menerima kenyataan bahwa Gina telah berkeluarga dan bahkan sudah memiliki anak Kembali.

Walaupun mereka tidak berkomunikasi selama 10 tahun, namun Adrianna tetap merasa terluka saat mengetahui hal itu. Terluka saat berfikir bahwa tidak ada sedikitpun niat Gina untuk mengabarkan bahwa wanita itu sudah Bahagia.

Sibuk dengan fikirannya, Adrianna tersadar bahwa dia sedang berjalan menelusuri playground dan lumayan banyak anak kecil yang bermain disana dan lagi-lagi membuat hati Adrianna semakin lelah karena harus merasakan kepahitan bahwa dia tidak pernah merasakan bermain di playground Bersama kedua orangtuanya.

Adrianna mendaki bukit kecil dan memutuskan untuk duduk di rerumputan, tidak peduli dengan bajunya yang akan kotor karena dia tidak membawa alas duduk.

Ponsel bergetar dan emoji berbentuk alien dan pesawat muncul dilayar ponselnya.

"Hallo," sapa Adrianna. Moodnya masih buruk dan dia tidak bisa menutupinya.

"Kamu dimana?"

"Udah di kings park."

"Dimananya?"

"tebak dong," seru Adrianna sedikit menggoda Alif dan tanpa sadar moodnya Kembali membaik.

"Kings park gede loh, Ad."

"I know. Usaha dikit dong buat cari aku," Adrianna tertawa.

Terdengar suara tawa Alif diujung sana. "Kalau ketemu kamu harus ikutin mau aku ya?"

"Apa tuh?"

"Rahasia dong,"

Adrianna mendengus. "Yaudah terserah, buruan kesini."

Usai mendapat sahutan dari Alif, Adrianna pun memutuskan sambungan teleponnya. Perempuan itu tersenyum dan Kembali bersyukur bahwa memiliki seseorang yang bisa mengalihkan fikirannya dari Gina.

15 menit kemudian, sebuah sengatan dingin di pipinya membuat Adrianna berjengit kaget. Perempuan itu menengadah dan menemukan wajah Alif tepat diatas kepalanya. Dia tertawa melihat wajah Alif yang terlihat sedikit berkeringat walaupun udara sangat sejuk.

"Abis jogging?" tanya Adrianna sambil tertawa puas.

Alif ikut duduk disamping Adrianna yang juga tidak memakai alas duduk dan memberikan gelas berisi es cokelat dan Styrofoam berwarna putih kepada Adrianna. "Hampir muterin setengah Kings Park. Untung aku inget kamu lagi galau dan aku tau dimana tempat ngegalau paling enak di Kings Park."

Adrianna tertawa lagi setelah menyesap es cokelatnya. "Makasih ya. Ini apa?" Adrianna membuka Styrofoam dan menemukan stiker Toastface Grillah didalamnya dan juga dua potong roti bakar. "Kayaknya enak."

Holding Onto youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang