"Kamu yang sempat pergi akhirnya kembali, yang dulu menjauh kini dekat lagi. Pilihanku masih tetap sama, yaitu kamu."
--
Author POV
Setelah banyak rintangan yang dilalui, akhirnya hari kelulusan itu tiba.
Tepat pada hari kamis akhirnya semua mahasiswa Universitas Kencana wisuda. Banyak haru yang terasa, karena mendadak auditorium menjadi ramai. Kehadiran mahasiswa yang wisuda serta keluarga yang turut hadir.
Nata sudah mengenakan batik berwarna peach dengan warna pasmina berwarna senada.
Hari ini keluarga Nata turut hadir untuk menyaksikan putri sulung dari Ara dan Juna akan diwisuda.
Ara dan Juna memerhatikan Nata yang naik ke atas panggung untuk mendapat penghargaan dari kampusnya.
Sebagai salah satu mahasiswi yang mendapatkan IPK 'CUMLAUDE'.
Ara yang melihat itu pun terharu, melihat sang putri tersenyum bahagia di atas panggung sana. "Anak kita, Pa," ujar Ara. Juna memeluk bahu istrinya, "dia pintar seperti mamanya,"
Setelah turun dari panggung, Nata menghampiri kedua orang tuanya.
"Terimakasih Ma, Pa, atas semuanya." Nata memeluk kedua orang tuanya dengan penuh haru. Semua perjuangannya berbuah manis.
Berawal dari keputusannya yang sangat ditentang keras oleh Juna, hingga akhirnya Juna mengikhlaskan Nata untuk mencari ilmu di luar kota. Dengan satu syarat, yaitu Nata harus tinggal dengan Rifa--ibu dari Juna.
"Mama sama papa bangga sama kamu," Juna mencium kening putrinya itu. "Terimakasih sudah memberikan kepercayaan itu sama Nata, Pa."
"Nenek sama Viya lagi nunggu di luar," jawab Ara saat mengetahui tatapan Nata yang sedang mencari saudari dan neneknya itu.
"Akmal mana, Nat?" Tanya Ara saat Nata sudah duduk di sebelahnya. "Di bangku sebelah sana, Ma," balas Nata seraya menunjuk salah satu bagian bangku khusus untuk jurusan Akmal.
Akmal dan Nata berbeda jurusan. Akmal dengan jurusan manajemen bisnis, sedangkan Nata jurusan akuntansi.
--
"Congrats, Kak," ucap Viya yang lansung menghambur untuk memeluk sang kakak. "Makasi, Vi. Kamu gak nakal kan selama kakak gak ada?" Nata melepas pelukan itu. "Gak lah, Kak." Nata tersenyum.
"Nek," Nata menghampiri Rifa yang tengah menatapnya. "Terimakasih untuk semuanya, Nek." Rifa mengelus punggung Nata yang langsung memeluk dirinya. "Sama-sama, sayang. Selamat ya atas gelarnya," Rifa mencium kening cucunya itu.
"Ayo kita foto dulu," ucap Juna yang sudah membawa kamera.
Mereka pun berfoto ria, bersuka cita atas kelulusan Nata.
"Itu Bang Akmal, Kak," ucap Viya saat melihat pacar sang kakak menghampirinya.
Akmal datang bersama keluarganya termasuk Wanda yang tengah mengandung dan juga suami Wanda yaitu Alfi.
Nata langsung menghampiri Yulia dan Arsya untuk menyapa. "Selamat sayang atas kelulusannya," ucap Yulia saat Nata menghampirinya. "Terimakasih, Bu," balas Nata.
Begitupun Akmal yang menghampiri Ara dan Juna untuk menyapa calon mertuanya itu. "Selamat ya Nak Akmal," ucap Ara. "Terimakasih, Tan," balas Akmal.
Akmal memang masih canggung untuk memanggil Ara dengan sebutan 'mama'. Tidak seperti Nata yang sudah memanggil Yulia dengan sebutan 'ibu'.
"Ayo dong kita foto keluarga besar," ajak Viya.
Hingga mereka pun foto bersama, keluarga Akmal dan Juga Nata. Di mana kedua pasangan tersebut berada di posisi tengah.
KAMU SEDANG MEMBACA
[4] Love is Trust [Completed]
General FictionHighest Ranking : #1 in teruntuk [19/05/2020] Judulnya berbeda ya, tapi isi cerita tetap sama❤ -- "Jika percayamu bukan aku, apakah cintamu masih untukku?" -- Insyaallah up setiap hari sabtu ya♡ Mulai : 8 Februari 2020 Selesai : 29 Septembe...