Sudah waktunya sekarang memikirkan PR yang terabaikan selama minggu pertama liburan Natal. Semua anak tampaknya merasa kurang bergairah setelah Natal berlalu.
Salju masih tebal di halaman, dan jendela-jendela rumah kaca tertutup salju begitu tebal sehingga mereka tak bisa melihat ke luar dalam pelajaran Herbologi. Tak seorang pun menantikan Pemeliharaan Satwa Gaib dalam cuaca seperti ini. Meskipun seperti kata Jungkook, Skrewt (binatang yang mirip dengan lintah sepanjang satu hingga dua meter yang dapat mengeluarkan letusan dari ekornya) mungkin akan menghangatkan mereka, entah dengan cara mengejar mereka, atau meletus begitu keras.
"Ayo cepat, bel sudah berbunyi lima menit yang lalu," Ucap Prof Ginam, guru pemeliharaan satwa gaib. Dia berteriak kepada anak-anak yang bersusah payah mendekatinya melewati salju. Dia membawa para siswa melewati lapangan rumput tempat kuda-kuda milik Hogwarts berdiri berkerumun melawan hawa dingin, menuju sebatang pohon di tepi hutan. Di pohon itu seekor Unicorn besar dan indah ditambatkan.
Sebagian besar anak perempuan ber-"oooooh!" melihat Unicorn itu.
"Oh, indah sekali!" bisik Sana. "Bagaimana dia mendapatkannya? Unicorn kan sulit sekali ditangkap!"
Si Unicorn sangat putih cemerlang sehingga membuat buat salju di sekelilingnya tampak
abu-abu. Dengan gugup unicorn itu mengais-ngais tanah dengan kakinya yang keemasan dan mendongakkan kepalanya yang bertanduk."Jangan dekati, Sehun." Ucap Taehyung dengan suara beratnya. Taehyung memakai mantel berwarna hitam dengan syal bulu berwarna cokelat.
"Mengapa?" Tanya Sehun.
"Unicorn lebih suka sentuhan wanita.. Mereka tidak nyaman dengan laki-laki yang tidak mereka kenal.." Ucap Taehyung.
"Betul sekali Taehyung-ssi. 15 poin untuk Hufflepuff. Anak laki-laki mundur! Unicorn lebih suka sentuhan wanita. Anak perempuan di depan, dan dekati dia hati-hati, ayo, santai saja..." Ucap Prof Ginam.
"Kau tau darimana?" Tanya Jungkook tiba-tiba.
"Keluargaku memelihara mereka.. Beberapa ekor, ibuku sangat menyukainya." Ucap Taehyung.
"Wow, apakah Yeri juga suka unicorn? Kau kan saudaranya.." Ucap Jungkook yang terlihat sok-kenal-sok-dekat dengan Taehyung.
"Kurasa... Semua wanita tergila-gila dengan unicorn, karena kecantikan dan keanggunan hewan itu.." Ucap Taehyung dan benar saja, semua anak-anak perempuan kini sedang mengelilingi hewan itu, membelai dan mengelusnya. Sedangkan anak laki-laki di dekat pagar lapangan, menonton.
✨✨✨
Setelah selesai kelas untuk hari ini, pada istirahat terakhir anak-anak banyak yang pergi ke aula besar yang kini dipenuhi dengan berbagai kue-kue dan juga butterbear yang dapat menghangatkan tubuh.
"Heol, mengapa aku harus telat sih? Aku kan ingin makan kue salju!" Ucap sedih Sooyoung yang menatap meja di depan aula besar. Kue salju khas Hogwarts adalah yang terbaik. Ketika masuk kedalam mulut, kue itu akan langsung mencair dan menghangatkan badan.
"Kau mau?" Tanya pelan laki-laki disebelahnya. Kim Taehyung.
"Kau.. Tidak keberatan aku yang makan?" Tanya Sooyoung.
"Kalau kau ingin, kau saja makan." Ucap Taehyung.
"Oh oke makasih.." Jawab Sooyoung sambil berlalu. Teman-temannya di Gryffindor memandang mereka sambil cekikikan.
"Kau ada hubungan apa dengan Taehyung? Kudengar saat malam natal dia yang mengantarmu ke ruang rekreasi?" Tanya Nayeon ketika Sooyoung sampai di meja Gryffindor untuk duduk.
"Dia dan Namjoon yang menemukanku ketika aku pingsan dan membawaku ke rumah sakit. Lalu Namjoon memilih untuk kembali ke ruang rekreasi sedangkan aku dan Taehyung masih mau masih berpesta.. Kapan lagi sih Hogwarts ngadain acara sampai pagi! Jadi yasudah aku menghabiskan malam ku dengan dia. Kalian kan juga sibuk dengan pasangan kalian jadi aku tidak memiliki siapapun! Memangnya enak apa pesta sendirian.." Ucap Sooyoung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ajaran Tahun Kelima [END]
Fantasy✨Di tahun kelima mereka bersekolah di sekolah sihir Hogwarts, terjadi suatu kejutan yang menyenangkan namun juga berbahaya.✨ Kisah tujuh orang laki-laki dan lima orang wanita yang penuh dengan persahabatan, romansa dan juga ambisi di dalam dunia sih...