Sudah 4 tahun semenjak kepergian rina. Alma kini sudah menjadi gadis remaja yang cantik. semenjak kepergian omah nya itu dia tidak pernah mau bicara dengan siapapun kecuali dengan poto omah nya
dan tak jarang penyakit gangguan mental alma kambuh saat dia mengingat omah nya, sepanjang hari dia hanya berada di dalam kamar melamun, dan menangis, selama 4 tahun itu alma tidak pernah keluar rumah kecuali pergi ke dokter untuk mengontrol mental nya bahkan dia juga berhenti sekolah, diana dan darrel memutuskan memanggil guru homeschooling untuk mengajar alma, selain obat yang di ajurkan dokter alma juga harus di bantu suplemen penambah energi dan gizi karna dia tidak punya keinginan untuk makan
Tok.. Tok.. Tok..
"Alma sayang, ini mama nak" Panggil diana dari luar kamar alma
Alma berjalan mendekati pintu dan membuka kunci pintu kamarnya lalu kembali berbaring di kasur
Diana membuka pintu, dan menghampiri alma"Sayang makan yuk" Ucap Diana dengan nada yang sangat lembut
Alma hanya terdiam tanpa memandang mama nya dia keluar kamar dan menuju ke bawah tanpa menghiraukan diana
Diana hanya bisa bersabar menghadapi sikap putrinya yang sekarang, karna dia bukan lagi alma yang duluDiana duduk di samping alma, yang juga sudah duduk di meja makan, alma hanya menatap lurus ke depan dengan pandangan kosong, diana menyendok nasi, dan beberapa lauk untuk alma.
Darrel datang dan ikut sarapan bersama, diana dan darrel terus memperhatikan alma yang sendari tadi hanya mengaduk ngaduk makanan nya
"Alma ayo dong di makan makanan nya" Darrel
Alma tak menghiraukan perkataan darrel dan langsung pergi ke kamar nya
"Bagaimana ini pah sudah 4 tahun, dan tidak ada perubahan pada alma" Diana sangat khawatir dengan keadaan putri nya
Akhirnya diana memutuskan untuk temu janji dengan gina seorang psikiater yang biasa menangani alma selama 4 tahun terakhir, mereka juga mengajak alma untuk ikut ke psikiater
※※✥※※
"Alma apa kamu merasa sedih setiap hari? " Tanya gina
Alma hanya menggeleng
"Apakah kamu merasa beban dengan kehidupan mu? " Gina
Alma kembali menggeleng kan kepala nya tanpa berbicara apa pun
"Ada hal yang paling kamu inginkan? " Gina kembali bertanya
Kali ini alma mengangguk
"Apa itu? " Gina
"Omah" Jawab alma dengan singkat
"Tapi bagaimana mungkin alma, orang yang sudah meninggal tidak bisa di hidupkan kembali" Ucap gina dengan hati hati
Ya karna dia seorang psikiater, dia tau dan memahami bagimana harus berbicara dengan orang yang mempunyai gangguan mental."Orang mati memang tidak bisa hidup lagi, tapi orang hidup bisa mati kan. " Ucap alma sambil menatap gina dengan sinis
"Baiklah alma, pertanyaan saya sudah selesai karna kamu berhasil membuat saya jadi membisu" Gina menampilkan senyuman terbaik nya
"Hmm." Jawab alma tanpa membalas senyuman gina dan langsung pergi keluar.
Alma menunggu didalam mobil sedangkan diana dan darrel masih berbincang bincang di dalam ruangan gina
KAMU SEDANG MEMBACA
S I R I U S (Tamat)
RomanceAlmaira zalina. Seorang gadis cantik yang kerap di panggil alma, yang hanya mempunyai dua warna dalam hidup nya yaitu hitam dan putih, Menurut nya hidup adalah sebuah kutukan yang harus di jalani tanpa cinta. Sampai akhirnya dia bertemu dengan seo...