Bab 12

7K 564 20
                                    

Buat kalian yang mau ikutan PO 2 novel ini masih bisa ya gaes!!

Buat kalian yang mau ikutan PO 2 novel ini masih bisa ya gaes!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

______________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

______________


"Sesuai dengan gayamu, gaun itu terlihat pas di tubuhmu! Yeah, mungkin karena kau dan gaun itu keduanya sama-sama buruk di mataku!" Darrel menyeringai usai mengucapkan kata-kata dengan nada yang sengaja di buat-buat itu.

Dan sumpah demi apapun, ingin sekali Kinara melemparkan sepatu flatnya pada wajah menyebalkan pria itu. Bisa-bisanya pria itu selalu mengata-ngatai tubuhnya jelek di saat Kinara menyaksikan sendiri kalau sesuatu menyembul dari dalam celana yang pria itu kenakan saat melihatnya telanjang semalam.

Mata Kinara menyipit tak suka, namun dia berusaha meredam amarahnya, dia tahu tak ada gunanya meladeni ucapan pria tidak waras itu di saat dirinya menyadari kalau posisinya sekarang sudah tidak memiliki hak mutlak lagi atas dirinya sendiri, setelah semalam dia menyetujui perjanjian yang di buat Darrel.

Darrel sendiri masih menyeringai lebar, menatap Kinara yang bergeming kaku di depannya dengan binar geli, seakan dia begitu senang mendapati keberhasilan usahanya dalam menaklukan seorang gadis yang di awal pertemuan mereka selalu menjungjung tinggi harga dirinya. Kendati Kinara tampak kesal atas apa yang Darrel titahkan padanya, namun sekarang gadis itu tidak lagi banyak membantah, bahkan terlihat begitu penurut pada apapun yang ia katakan, sejujurnya melihat ketidakberdayaan gadis itu di depannya membuat sisi dirinya yang kejam merasa puas.

Sweet Revenge (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang