Mana ada aku cuek? apalagi ga mikirin kamu😉

239 32 2
                                    

Karena masih merasa ga yakin sama yang Andre ceritain tempo hari terkait pacarnya, Cellos akhirnya menanyakannya langsung kepada Gracia tentang kebenarannya. Ia menemui Gracia di depan kamarnya.

"Kamu cuma mesti jujur aja sama aku, kemungkinan besar aku gaakan marah kok, kan aku udah tau sendiri akhir-akhir ini kamu emang sukanya ngehabisin waktu bareng kelompok kamu, termasuk sama Jason pastinya. Jadi ya, kamu tinggal bicara jujur aja bby." Ujar Cellos menatap mata Gracia dalam-dalam agar ia mau bicara.

Daritadinya Gracia memang susah diajak untuk fokus pandangan matanya, ia selalu melihat ke kanan dan ke kiri tanpa tahu ada lawan bicara di depannya.

"Grac, are you okay? Muka kamu kenapa pucat gitu sih?" Tanya Cellos mengangkat dagu lancip Gracia.

"Aku gapapa kok. Bby, aku sama Jason ngga ada hubungan apa-apa. Kita cuma temenan aja kok, maaf kalau misalnya kamu udah denger rumor aku pelukan sama Jason waktu itu, iya itu memang benar. Jason peluk aku, dia cuma ingin ngerasain berpelukan dengan seseorang saja, sebab selama ini dia merasa kurang diperhatiin sama orang-orang dilingkungan terdekatnya." Jelas Gracia sedikit beralasan. Ia memainkan jarinya grogi, berharap Cellos mau menerima penjelasannya.

"Kita aja jarang pelukan, tapi kamu mau gitu pelukan sama orang lain yang bukan siapa-siapanya kamu,"

"Cellos, dia teman aku. Kita sahabatan!"

"Sejak kapan kamu berani menjalin persahabatan dengan cowok? Apa Bella tau hal itu?"

"Gausah bawa-bawa Bella,-"

"Harus! Bella harus dibawa-bawa juga sama hal absurd ini. Dia kan sahabat terlama kamu, jadi harusnya Bella udah tau akan hal ini."

"Please, jangan kasi tau Bella, dia lagi sakit. Kamu tega bikin dia jadi banyak pikiran?"

"Kamu sendiri tega gitu sama aku?"

"Bby aku kan udah,-"

"Gracia, boleh ngga kalau misalnya aku minta kamu batasin berduaan sama Jason?"

Hening. Gracia menyipitkan kedua matanya.

"Yaudah deh Grac, aku kasi kamu waktu buat mikirin itu semua. Aku udah telat nih, yang lainnya udah nungguin di lapangan. Aku main futsal dulu ya." Cellos berlalu. Sama seperti biasanya, lebih mentingin bersama teman-temannya.

Tuuuuuuut! Tuuuuuuuuut!

Gracia berusaha menghubungi Jason, tapi tak kunjung ada jawaban darinya. Terpaksa deh Gracia harus mencarinya untuk ngebahas masalah tadi dengan Cellos.

Tak disangka setelah pencarian ke pelosok tempat dan sudut aula, Gracia akhirnya melihat Jason di sebuah ruang kesehatan bersama...

"Kamu makan dulu ya, baru habis ini minum obatnya,"

("Ternyata dia ga cuma perhatian sama aku aja, rupanya dia perhatian kesemua cewek!") Gracia berlalu dengan langkah yang cukup keras terdengar sampai ke dalam ruangan.

5 panggilan tak terjawab dari Jane.

"Jane?" Pekik Jason setelah ia memeriksa handphonenya. Ketika tugasnya sudah selesai, ia segera keluar ruangan untuk menghubungi balik Gracia.

"Gracia, itu handphone kamu bunyi terus loh, angkat aja siapa tau penting." Suruh Cacil.

"Ga penting." Kata Gracia datar.

Jason terus menghubungi Gracia sambil berjalan menuju kamarnya.

Tok tok tok

Jason mengetuk pintu kamar Gracia, tapi kelihatannya memang tidak ada orang di dalam.

I WANNA MARRY YOUR DAUGHTER[THE END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang