•♡ TXT IMAGINE ♡•

💙23 - Haraboeji? 💛

BGM :
🎧 IOI - I Love You, I Remember You

( Disarankan supaya cerita lebih mengena )

Happy Reading

.

.

.

💛💙💛

"Halmoni... "

"Oh kau (YN). Ayo masuk. Halmoni sangat merindukanmu. "

Dengan bahagianya halmoni menciumiku dari wajah hingga puncak kepalaku. Maklum, aku jarang mengunjungi nya karena aku sungguh sibuk dengan tugas-tugas sekolahku. Ditambah lagi jarak antara rumahku dengan rumah halmoni sungguhlah jauh.

Appa dan eomma sudah membujuk halmoni untuk tinggal bersamaku namun ia tidak ingin. Katanya rumah ini sangat berharga untuknya. Sayang untuk ditinggal begitu saja.

"Kau sendiri kemari? Kemana appa dan eomma mu? Dan juga adik tampanmu itu?"

"Oh appa masih sibuk dengan perusahaannya dan belum bisa ambil cuti. Sedangkan eomma masih menunggu Suno pulang dari acara berkemahnya. Mungkin beberapa hari lagi mereka akan kemari halmoni. "

"Jadi sekarang biar (YN) yang menemani halmoni disini. Halmoni tetap senang kan walau hanya bersama (YN)? "

"Iya. Halmoni sangat senang apalagi ditemani cucu cantik kesayangan halmoni ini. Ayo makan, halmoni sudah masak beberapa makanan yang mungkin saja kau sukai. "

"Baik halmoni. "
Aku pun segera membawa beberapa barang bawaanku dalam sebuah koper. Ya, aku akan tinggal beberapa hari disini sekalian untuk melepas rinduku pada halmoni.

Aku segera menuju kamar yang halmoni tunjukkan. Kamar dari eomma sewaktu masih kecil. Masih tetap sama dan tertata rapi walau tak ditempati cukup lama.

Setelah meletakkan seluruh barang bawaanku di lemari dan laci, aku segera melanjutkan rasa penasaranku dengan berkeliling ke rumah klasik ini. Eomma bilang banyak barang antik yang halmoni miliki dan aku sungguh penasaran apa itu.

Seluruh area rumah di dominasi oleh ornamen kayu. Dari mulai lantai, tangga, pajangan dinding dan masih banyak lagi.

Udara disinipun begitu sejuk karena tak banyak lalu lalang kendaraan bermotor ditambah lagi area pedesaan dekat gunung. Sungguh membuat jiwaku tentram setelah berkutat dengan tugas yang sungguh menyebalkan.

Saat aku hendak menuju ruang makan, tanpa sengaja aku melewati sebuah kamar dan halmoni tengah tertegun menatap sesuatu. Aku pun menghampirinya karena sungguh penasaran.

"Halmoni, boleh aku masuk? "

"Masuklah nak. Halmoni mau membersihkan area kamar ini dahulu. Kau bisa makan lebih dahulu. "

"Tidak halmoni. Aku menunggu halmoni saja. Woahh, banyak foto ternyata disini. Apa ini teman teman haraboeji? "