Butterfly (Fifty-Nine)

176 8 2
                                    

→UNIVERSITAS KN JAYA

Saat ini Keiden dan Zifanya berjalan menuju parkiran.

"Kei, gimana kalau kita ke rumah Reyhan?" Kata Zifanya

"Ke rumah Reyhan? Mau ngapain? Kan Reyhannya gak ada dirumah?" Kata Keiden

"Ya siapa tau dia sudah pulang, soalnya gue udah lama gak ke rumah dia" Kata Zifanya" Gimana, loe ikut gak? Kalau gak, biar gue sendiri aja yang kesana" Lanjutnya

"Gimana nih? Ya udah deh gue ikut aja daripada Fanya curiga. Semoga aja Reyhan udah pulang ke rumah" Kata Keiden dalam hatinya " Gue ikut" Kata Keiden

"Ya udah, ayo kita segera ke rumah Reyhan" Kata Zifanya

Mereka memasuki mobil masing-masing. Mobil mereka pun berjalan meninggalkan kampus.

→Rumah Frans&Meira

Reyhan telah sampai mengantarkan Vania pulang ke rumahnya. Vania segera turun dari mobil diikuti oleh Reyhan.

"Kak, aku masuk dulu ya" Kata Vania

"Iya, sayang" Kata Reyhan

"Kakak hati-hati ya dijalan, jangan ngebut bawa mobilnya" Kata Vania

"Iya, sayang" Kata Reyhan" Kalau gitu aku pulang dulu ya, nanti kalau aku sudah sampai aku langsung chat kamu" Lanjutnya

"Iya, Kak" Kata Vania

Reyhan segera masuk ke dalam mobilnya dan menjalankan mobilnya kembali meninggalkan pekarangan rumah Vania. Sementara Vania, dia melangkahkan kakinya masuk ke dalam rumah.

→Rumah Reyhan

Keiden dan Zifanya telah sampai di rumah Reyhan. Mereka berdua segera turun dari mobil mereka dan melangkahkan kaki mereka menuju rumah Reyhan. Sesampainya di depan rumah Reyhan, Zifanya menekan bel berulang kali namun tidak ada yang membukakan pintu.

"Tuh kan, benar Reyhannya itu masih dirumah keluarganya" Kata Keiden

"Ya udah, deh ayo kita pulang" Kata Zifanya

Mereka segera pergi meninggalkan rumah Reyhan. Namun langkah mereka terhenti saat mereka melihat mobil Reyhan datang.

"Tuh Reyhannya datang" Kata Zifanya

Reyhan segera turun dari mobilnya dan melangkahkan kakinya menghampiri kedua sahabatnya

"Kalian berdua kapan datang?" Kata Reyhan

"Baru saja" Kata Keiden

"Ayo, masuk" Kata Reyhan

Reyhan segera membuka pintu dan masuk ke dalam rumahnya diikuti oleh Keiden dan Zifanya.

"Rey, kamu tadi kenapa gak masuk kuliah?" Kata Zifanya saat mereka duduk disofa

"Tadi aku ada urusan keluarga di rumah Nenek aku" Kata Reyhan

"Oh, gitu. Aku kira kamu kenapa soalnya kamu gak pernah absen" Kata Zifanya

"Aku gak papa koq, Oh ya, kalian mau minum apa? Biar aku bikinin" Kata Reyhan

"Gak usah, Rey biar aku aja yang bikinin untuk kalian sekalian aku bikin cemilan juga untuk kalian" Kata Zifanya

"Asyik, makan cemilan" Kata Keiden

"Sebentar ya" Kata Zifanya

Zifanya segera pergi menuju dapur membuat Minuman dan cemilan. Setelah Zifanya, Keiden segera bertanya kepada Reyhan soal Vania.

ButterflyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang