Part 2 - Mahesa

2.5K 278 60
                                    

Yuhu double update special untuk sekuel 'Worst Husband I Ever Love'

Jangan lupa vote yuk guys, sedetik ajaa dan pastinya gratiss.. 100 vote + 50 comment nextt part 3 yakk..

Yuklah langsung ajaa.

.

Part 2

.

Sore itu, seluruh keluarga besar jero tampak sibuk mempersiapkan Hari Raya Galungan, terutama para wanita yang tengah mempersiapkan banten atau sesajen yang akan disembahkan di Hari Galungan. Walaupun Arin tidak begitu ahli dalam membuat banten, namun setidaknya ia ikut membantu sekaligus belajar.

Banten hari raya bisa dikatakan jumlahnya sangat banyak, karena disetiap sudut rumah, semuanya akan dihaturkan persembahan, apalagi untuk lingkungan Jero yang lumayan luas, tentu banten yang diperlukan semakin banyak.

Disela-sela kesibukannya membuat banten, tiba-tiba para wanita dikejutkan dengan kedatangan seorang lelaki berparas tampan. Ketampanannya mungkin membuat siapapun jatuh cinta pada pandangan pertama.

Lelaki itu lalu disambut oleh Adi Jayana dan Wagiswari, sementara yang lainnya hanya terdiam sambil menatap lekat lelaki itu dari ujung ke ujung. Begitupun Arin, ia tidak berhenti memperhatikan lelaki tampan yang menggunakan kaos putih celana jeans itu. Sekilas Arin mendengar bisikan dari kakak-kakak iparnya.

"Siapa itu ya? ganteng banget.. auranya itu lho bikin bumil ini seger", Celetuk Anita yang tidak henti-hentinya menatap lelaki itu.

"Iya loh, kayak artis wajahnya, siapa ya dia? Kok kayaknya Aji akrab sama cowok itu", Bisik Gista.

"Dia tumben kesini ya kak?", Tanya Arin penasaran.

Gista mengangguk. "Rasanya sih iya, soalnya kakak enggak pernah nyambut tamu seganteng itu.."

Arin hanya menahan tawa mendengar jawaban Gista. Namun ia juga mengakui bahwa sosok lelaki muda itu memang sangat tampan bak pangeran-pangeran dalam film.

Dari jauh, terlihat Gung Abim menghampiri lelaki tampan itu lalu memeluknya sekilas, Arin sedikit memicingkan matanya untuk memastikan apakah benar Gung Abim memeluk lelaki itu. Banyak pertanyaan di benaknya tentang hubungan diantara mereka berdua, namun Arin memilih menyimpannya dan bertanya nanti.

Adi Jayana dan Wagiswari lalu mengajak lelaki tampan itu ke ruang tamu utama. Mereka tampak akrab seperti teman lama yang kembali berjumpa. Arin bisa melihatnya sendiri melalui pantulan jendela.

Tiba-tiba saja Wagiswari keluar, dan memberikan kode kepada para wanita yang sedang membuat banten di bale gede untuk membuatkan minum. Sontak Anita, Gista dan Arin tampak berebutan untuk membuatkan lelaki itu minuman. Sampai akhirnya mereka melakukan suit. Pemenangnya lah yang akan membuatkan hidangan untuk lelaki tampan itu.

Dewi fortuna ternyata berpihak pada Arin. Gadis itu menang suit dan otomatis dirinyalah yang akan membuatkan lelaki itu minuman. Wajah Arin tampak excited karena tiba-tiba saja ia memiliki keinginan untuk melihat wajah lelaki itu dari dekat. Jangan-jangan Arin sedang ngidam cogan.

Arin kemudian beranjak dan perlahan menuju kitchen di ruang tamu utama untuk membuat minuman. Begitu masuk, ia menyempatkan diri untuk menatap sekilas ke arah lelaki itu. Ternyata dugaannya benar, lelaki itu memang sangat tampan sampai dirinya tidak bisa berkedip.

Pandangannya tidak bisa lepas dari sosok lelaki itu, bahkan Arin ikut tersenyum begitu melihatnya tertawa. Senyumannya mampu membius gadis itu dalam hitungan menit.

Love Your ImperfectionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang