- Gagal Move On?

1.4K 157 6
                                    

Canda elah guys😌

Gk mungkin lah author gak nepatin janji untuk up setiap hari tertentu itu, tapi ya guys plis ya vote ama komennya biar kalian senang author juga senang.

Lagian gak susah kan tinggal pencet bintang di sebelah kiri bawah.

Sebelum baca bintang nya di pencet dulu biar gak kelupaan nanti, aku kasih waktu lima detik...

5




4




3




2




1

Udah pencet bintangnya?

~HAPPY READING~

Pagi ini Keyra dan Keano tengah bersiap siap dengan semua barang bawaannya untuk study tour nanti.

"Udah gak ada yang ketinggalan kan?" Tanya Keano saat ia masuk ke dalam kamar adiknya yang sedang menata beberapa barang.

"Gak ada." Jawab Keyra sekenanya lalu memberikan koper nya pada Keano.

"Mommy!!!" Pekik Keyra memeluk Mommy nya.

"Jaga diri baik baik ya... inget juga No jaga adik kamu kalo ada apa apa langsung telpon Mommy atau Daddy ya..." Peringat Vio.

"Siap Bos!"

"Kita berangkat sekarang Key, bus ke bandaranya tiga puluh menit lagi berangkat." Ucap Keano diangguki Keyra.

"Mom, Dad, Keyra pamit ya." Pamit Keyra sambil mencium punggung tangan orang tuanya.

"Iya hati hati." Ucap Vio.

"Jangan manja di sana, kasihan entar Keano urusin kamu." Ucap Deren.

"Ish! Daddy mah gitu." Rajuk Keyra sambil mengecurutkan bibirnya.

"Keano pamit juga ya Mom, Dad." Keano mencium punggung tangan orang tuanya.

"Iya hati hati." Ucap Vio.

"Jangan main cewek kamu di sana No." Ucap Deren.

"Punya Daddy kok julid amat ya..." Gumam Keano yang masih bisa terdengar.

"Jul-"

"Udah ya Dad, gak ada waktu lagi denger omelan unfaedah Daddy, udah mau lambat nih." Ucap Keano.

"Daddy kutuk kamu No!"

"Kutuk jadi apa? Kalo di kutuk jadi pangeran juga gak papa kok Dad." Balas Keano sambil cengengesan.

"Ish! Kalian tuh ya! Jadi jalan gak sih kak?!" Kesal Keyra.

"Iye... iye... tuan putri."

🐣🐣🐣

"Oke anak anak semua sudah kumpul kan? Jadi sebelum masuk ke dalam bus dan pesawat nanti, bapak sudah buat dikertas yang berisikan blok blok tempat duduk, jadi kalian akan duduk sesuai pencabutan lot kalian, dan ingat siapa pun teman duduk kalian nanti, gak boleh ganti ganti karna blok yang udah kalian pilih itu akan di catat biar kami para guru bisa lebih mudah mengabsen kalian, mengerti?" Jelas pak Hendra.

"Ngerti pak!!!" Jawab seluruh siswa.

"Silahkan kalian masuk ke dalam bus masing masing, nanti di depan pintu bus akan ada guru yang memegang lot." Titah pak Hendra di ikuti semua murid.

HANDFUL [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang