Chapter 29

117 26 1
                                    

Author POV




Seok Jin membukakan pintu mobilnya untuk Ji Eun.





Gomawo”ucap Ji Eun lalu masuk ke dalam mobil itu.





Seok Jin masuk ke dalam mobilnya dan melajukannya.






Mianhae Oppa hanya bisa mengajakmu makan malam saja, nanti kalau Oppa sudah tidak terlalu sibuk Oppa akan mengajakmu berkencan kemanapun yang kau mau”ucap Seok Jin saat mereka sedang diperjalanan.





Ne gwaenchana Oppa”jawab Ji Eun.





Terlihat jelas Ji Eun terus memikirkan perkataan ibu Seok Jin kemarin terlebih hari ini dia harus membicarakan hubungannya dengan Seok Jin.






Beberapa saat kemudian mereka sampai disebuah hotel yang cukup mewah.






Kajja”ajak Seok Jin saat mereka sudah turun dari mobil






Seok Jin dan Ji Eun berjalan masuk ke dalam hingga mereka sampai di restoran hotel ini.






Suasananya cukup sepi dan hening walaupun cukup banyak orang yang ada disini.






Seorang pelayan datang dengan membawa daftar menu untuk Seok Jin dan Ji Eun.






Oppa, kau saja yang pesan”ucap Ji Eun.





“Oh arasseo”jawab Seok Jin.





Seok Jin memesan steak terbaik yang ada di restoran ini.






Tak lama menunggu makanan yang terlihat mewah ini tiba.





Ji Eun tidak banyak bicara dan mulai menikmati makanan itu.





“Bagaimana rasanya?”tanya Seok Jin.






Ji Eun memaksakan senyumnya “Mashita” jawab Ji Eun.





“Oh iya Ji Eun ada yang ingin Oppa katakan padamu”






Mwo?”




“Sebentar lagi keinginan Oppa akan terwujud, Oppa akan menjadi presdir rumah sakit. Walaupun ini belum pasti namun Oppa berharap mereka memilih Oppa




“Ah ne chukkae Oppa, aku senang mendengarnya”





Seok Jin menggenggam tangan Ji Eun yang ada di atas meja ini




“Setelah Oppa menjadi presdir, Oppa akan melamarmu, dan juga kau bisa behenti bekerja kau tidak perlu lelah menulis lagi”ucap Seok Jin dengan niat baiknya.






Namun Ji Eun terdiam seketika saat mendengar perkataan Seok Jin itu.





Tanpa sadar niat baik Seok Jin melukai perasaan Ji Eun.





Ji Eun terdiam berusaha mengendalikan dirinya






Beberapa saat kemudian Ji Eun melepaskan tangannya dari Seok Jin.






Oppa, apa selama ini menurutmu aku menulis hanya untuk mencari uang?”tanya Ji Eun.





Seok Jin terdiam dan mulai tersadar dengan ucapannya.






Still The SameTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang