Still The Same

Chapter 17

Ji Eun POV

Pagi ini aku terbangun dari tidur nyenyak ini.

Aku beranjak dan turun dari ranjangku.

Setelah membilas wajah dan sikat gigi, aku pergi ke dapur untuk membuat sarapan.

Aku membuka lemari es dan ternyata bahan makanan sudah hampir habis dan ada beberapa yang sudah habis.

"Sepertinya hari ini aku harus belanja"ucapku.

Aku mengambil ponsel dan dompetku lalu pergi keluar untuk membeli beberapa telur di toko yang dekat dengan rumahku.

Pintu lift terbuka dan aku segera keluar.

Aku berjalan menuju lobi dan keluar dari gedung ini.

"Ji Eun"

Aku melihat ke samping dimana asal suara itu terdengar.

Taehyung berjalan menghampiriku.

"Sepertinya aku harus pindah rumah"batinku

Bertemu Taehyung sekarang menjadi hal yang sangat sulit.

Aku sangat canggung dan tidak bisa melupakan kejadian itu.

"Kau akan pergi?"tanya Taehyung.

"Emm ne, aku akan membeli telur"jawabku dengan gugup.

"Yaaa Ji Eun kenapa kau seperti ini, tenanglah"batinku.

"Mianhae"ucapnya.

"Mwo?"

"Atas kejadian waktu itu di depan rumahmu"jawabnya.

"Yaaa kenapa kau minta maaf, menciumku apa sebuah kesalahan untukmu?"batinku dengan kesal.

"Ah itu, ne gwaenchana"jawabku

"Jinjja mianhae eoh"ucapnya.

"Kau tidak perlu meminta maaf padaku, bukan kau saja aku juga melakukan kesalahan. Aku harap kita melupakannya dan berpura-pura itu tidak pernah terjadi"ucapku.

"Shireo" jawabnya dengan tegas (tak mau)

Aku menatapnya dengan terkejut

"Mwo? Shireo?"tanyaku

"Ne, aku tidak mau melupakannya, aku tidak mau berpura-pura juga"

"Yaaa Taehyung dengarkan aku, apa yang kita lakukan itu salah, kita tidak seharusnya seperti itu, kau mengerti kan?"

"Tapi bagaimana dengan perasaanku? Aku menyukaimu."

"Taehyung jebal, perasaanmu itu tidak seharusnya ada, kau tidak boleh menyukaiku"(kumohon)

"Arasseo, jangan pikirkan perasaanku. Sekarang pikirkan perasaanmu, apa kau tidak menyukaiku?"tanya Taehyung yang membuat aku semakin terpojok.