Part 11 (Otak Berlubang)

4.2K 181 0
                                    

Anna dan Jungkook sedang berada di depan cermin didalam kamar mandi.Jungkook sedang menyabuni wajahnya.

"Apakah punyamu sudah membaik,Jung?" Tanya Anna memastikan.

Jungkook hanya melirik sebentar ke arah Anna,setelahnya ia kembali membasuh wajahnya dengan air bersih tanpa menjawab pertanyaan Anna terlebih dahulu.Anna memanyunkan bibirnya karena tak mendapatkan respon dari Jungkook.

Jungkook mengambil kembali yang sudah ia letakkan sebelumnya lalu mengangkatnya sejajar dengan wajahnya.

"Tikus dirumah ini memang kurang kerjaan.Apa sudah tidak ada makanan sampai-sampai sabun juga mereka makan?" Ujar Jungkook heran melihat sabun yang tengahnya berlubang.Itu pasti ulah Jungwon.

Anna yang bingung dengan sikap polos Jungkook hanya memaksakan tawanya.

"Oh ya,tadi pagi aku sudah membeli balon yang sama dengan yang pernah ku temukan di Kulkas" Jungkook mengeluarkan sebuah benda yang bertuliskan "Durex" di kemasannya tersebut.

"Aku bertanya padanya 'bagaimana cara meniup balon ini dengan benar? Pipiku sering sakit saat meniupnya' Tapi karyawan supermarket itu malah terlihat menertawakanku.Dimana letak kesalahanku?"

"Bukan kamu yang bermasalah Jung,tapi otakmu"

"Ah,aku memang belum memeriksakan otakku,mungkin saja otakku berlubang" Ujarnya polos.Ia sama sekali tidak sadar jika ia sedang dihina oleh Anna.

"Oh ya,mereka juga memberiku ini" Jungkook merogoh saku celananya lalu mengambil sebuah benda.

"Mereka bilang ini adalah obat.Padahal aku sama sekali tidak sakit" Ujarnya,

Brak!
Brak!

Anna hanya menggeleng-geleng sambil sesekali membenturkan kepalanya di dinding.Obat yang dimaksud Jungkook ternyata adalah obat perangsang.Haruskah ia bunuh diri dalam waktu dekat ini? Ia benar-benar tidak sanggup menghadapi pria setengah waras ini.

Anna beranjak menuju sudut kamar mandi lalu mengambil handuk disana.Ia mulai membuka bajunya.

"Yakk!! Kau mau apa?!" Teriak Jungkook

"Aku mau mandi. Kenapa? Mau mandi bersama?" Ucap Anna kesal.

"Tidak! Aku tau kau pasti akan mencari-cari kesempatan untuk melihat tubuhku dan meraba-rabanya.Maaf Ann,aku bukan pria murahan seperti yang kau pikirkan" Ujarnya lalu menyilangkan kedua tangannya menutupi dadanya yang terbalut kaos ketat.

Cklek!
Brak!

Jungkook keluar dari kamar mandi.Anna hanya bengong meratapi kepergian Jungkook.

"Heran.Kenapa dulu aku mau saja menerima lamarannya?"

TBC

SUAMIKU TERLALU POLOS [TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang